Headline
RI-AS membuat protokol keamanan data lintas negara.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
TUNGGAL putri Gregoria Mariska Tunjung mengaku belum bermain maksimal pada babak pertama Singapore Open 2023, meski akhirnya bisa menang dengan rubber game, Rabu (7/6).
Pada pertandingan hari ini, Gregoria menghadapi wakil Malaysia Beiwen Zhang dan memetik kemenangan dengan skor 21-11, 17-21, 21-16.
"Hari ini saya belum terlalu maksimal penampilannya. Pada gim kedua, performanya turun. Bersyukur di gim ketiga bisa balik lagi dan menang," kata Gregoria melalui keterangan resmi PP PBSI di Jakarta.
Baca juga : Apriyani/Siti Tak Ingin Terbebani Status Juara Bertahan di Singapura
Meski cukup senang telah lolos dari babak 32 besar turnamen BWF Super 750 itu, namun menurutnya masih banyak yang harus diperbaiki. Hal yang paling mencolok ialah kesalahan sendiri yang kerap terjadi.
"Semoga ke depannya, bisa bermain lebih baik. Meski begitu untuk ke depannya, saya tahu apa yang harus diubah, terutama pola mainnya. Sebab tadi saya masih banyak buang-buang poin," katanya menambahkan.
Baca juga: Jonatan Christie Dinilai Kalah karena Salah Strategi
Pada gim pertama, Gregoria mendapat kemudahan dan bisa menutup permainan dengan cepat karena bisa memupuk perolehan poin secara beruntun sejak jelang interval.
Pada gim kedua, Gregoria sebenarnya mampu memimpin sejak awal. Namun akibat kesalahan sendiri yang dibuat, dia harus kehilangan sejumlah poin secara beruntun.
Situasi tersebut membuatnya tertekan dan tak bisa membalikkan keadaan hingga gim kedua usai. Pertandingan pun berlanjut pada gim penentu.
Gregoria mengoreksi kesalahannya pada gim kedua dengan mengurangi eror dan mampu menekan Zhang sejak awal permainan. Posisi lapangan yang lebih menguntungkan, dimanfaatkan sebaik mungkin untuk menggandakan perolehan poin.
Selepas interval, permainan Gregoria tetap pada bentuk terbaiknya meski kembali bertukar posisi lapangan. Gregoria pun sukses menuntaskan babak pertama dalam waktu 53 menit dan mencatatkan keunggulan 3-2 dalam rekor pertemuannya kontra Zhang.
Pada babak 16 besar, Gregoria akan menghadapi unggulan ketiga asal Taiwan Tai Tzu Ying. (Ant/Z-4)
TUNGGAL putri Indonesia, pebulu tangkis tunggal putri Indonesia, Komang Ayu Cahya Dewi, kedua babak pertama Hong Kong Terbuka 2024.
Putri Kusuma Wardani melaju ke putaran kedua Australia Terbuka usai mengalahkan wakil Vietnam Thi Anh Thu dua gim langsung 21-13 dan 21-12.
Tunggal putri Gregoria Mariska Tunjung berhasil meraih kemenangan atas wakil Taiwan, Wen Chi Hsu di turnamen Swiss Open 2024.
TUNGGAL putri Indonesia Gregoria Mariska Tunjung melewati adangan pertama di ajang Prancis Terbuka 2024.
TUNGGAL putri Tiongkok Wang Zhi Yi memenangkan gelar juara tunggal putri Indonesia Masters 2024 setelah menaklukkan Nozomi Okuhara dari Jepang.
TUNGGAL putri Gregoria Mariska Tunjung kalah dari wakil Jepang Nozomi Okuhara pada perempat final Indonesia Masters 2024
Ana/Tiwi harus mengakui keunggulan pasangan Jepang, Yuki Fukushima/Mayu Matsumura dalam dua gim langsung 14-21 dan 9-21.
Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri kembali berjumpa lagi dengan Sabar Karyaman Gutama/M. Reza Pahlevi Isfahani.
Menurut Gregoria masih ada aspek yang perlu dibenahi, terutama dari sisi fokus di akhir gim.
Rehan mengungkapkan bahwa strategi menekan dengan tempo cepat menjadi kunci keberhasilan mereka.
Jafar/Felisha sukses menjejakkan kaki di perempat final Tiongkok Terbuka 2025 usai menyingkirkan wakil Denmark, Mads Vestergaard/Christine Busch, dua gim langsung.
Anthony Sinisuka Ginting mengaku belum bisa tampil maksimal, terutama dalam hal menerapkan strategi permainan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved