Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
PETENIS nomor satu dunia Iga Swiatek mengawali upayanya untuk mempertahankan gelar di Indian Wells Masters dengan membukukan kemenangan telak 6-0 dan 6-1 atas petenis peringkat 56 dunia asal Amerika Serikat (AS) Claire Liu, Minggu (12/3) dini hari WIB.
Baik Liu maupun kondisi berangin di Stadium Court bisa menyulitkan Swiatek yang tengah berusaha menjadi perempuan kedua, setelah Martina Natratilova pada musim 1990-91, untuk mempertahankan gelar di turnamen ATP dan WTA Masters 1000 itu.
Swiatek mengamuk di set pertama memenangkan 25 dari 32 poin.
Baca juga: Tsitsipas Gagal ke Babak Ketiga Indian Wells Masters 2023
Di set kedua, Swiatek tidak tampil seganas set pertama namun tidak pernah terancam break point.
Para pendukung tuan rumah menyemangati Liu, yang untuk pertama kali berhadapan dengan petenis papan atas, saat dia sukses memenangkan servis saat Swiatek mendapatkan game point.
Namun, Swiatek langsung mengakhiri perlawanan Liu di gim berkutnya dan mengalahkan Liu dalam tempo 65 menit.
Baca juga: Raducanu Masuki Babak Kedua Indian Wells Masters 2023
Sejak kalah di babak 16 besar Australia Terbuka, Swiatek sukses mempertahankan gelarnya di Doha dan mencapai final di Dubai. (AFP/Z-1)
Keputusan itu sejatinya sudah diisyaratkan Osaka, awal bulan lalu, saat ia tersingkir di Amerika Serikat (AS) Terbuka.
Barty, yang merupakan juara dua gelar Grand Slam, tampil mengecewakan di Amerika Serijat (AS) Terbuka, setelah tersingkir di putaran ketiga dari petenis tuan rumah Shelby Rogers.
Keberhasilan Raducanu menjadi juara Grand Slam mendongkrat peringkat dunianya yang naik lebih dari 100 posisi ke peringkat 22 dunia.
Dalam unggahan Sabalenka di akun Instagram pribadinya, dia mengatakan hasil positif covid-19 didapatkannya saat melakukan test di Indian Wells
Untuk menghadapi turnamen ATP/WTA Indian Wells, petenis berusia 18 tahun untuk sementara didampingi mantan petenis profesional Jeremy Bates.
Menghadapi petenis Portugal Joao Sousa di Indian Wells Tenis Garden, petenis Jepang itu tampil gemilang dan menang dalam tempo 2 jam dan 22 menit.
Petenis Polandia berusia 20 tahun membuktikan dirinya layak dipandang sebagai fsvorit untuk menjadi juara di Prancis Terbuka setelah tampil impresif melawan Azarenka.
Petenis berusia 21 tahun itu memburu gelar ketiganya secara beruntun di Roma dan tanpa kesulitan mengalahkan Tsurenko.
Petenis putri nomor satu dunia Iga Swiatek mendonasikan hadiah uang kepada lembaga non-profit yang menaungi kesehatan mental di Polandia.
Akibat mundurnya Osaka, petenis peringkat tiga dunia asal Belarus Aryna Sabalenka menjadi unggulan pertama.
Bencic, yang merupakan unggulan ke-11, mendapatkan momentum awal pada set kedua setelah break pada gim keempat saat Swiatek mengendur.
Ketiga petenis itu akan bergabung dengan Aryna Sabalenka, Barbora Krejcikova, Karolina Pliskova, dan Maria Sakkari, yang telah terlebih dahulu lolos di nomor tunggal.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved