Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
PENINGKATAN kualitas petinju dan kualitas pertandingan menjadi fokus organisasi tinju profesional, Dewan Tinju Indonesia yang baru saja didirikan. Dengan peningkatan kualitas itu, pertandingan tinju dapat berjalan secara fair dan menarik, hingga mampu melahirkan petinju internasional dari Indonesia.
Ketua Umum DTI Milasari Kusumo Anggraini mengatakan, Kehadiran DTI adalah bersama-sama untuk membina, membangun, mengembangkan, dan memajukan prestasi tinju pro Indonesia, serta menjadikan tinju profesional sebagai salah satu industri olahraga yang bisa diandalkan.
"DTI Hadir untuk saling melengkapi dengan semua badan tinju yang sudah berdiri terlebih dahulu, tentunya dengan tujuan dan semangat yang sama, yakni ingin memberikan yang terbaik untuk kemajuan Indonesia di pentas internasional," kata Milasari dalam konferensinya dari Amerika Serikat, Jumat (9/12).
Untuk itu, lanjut Milasari, DTI akan berupaya menjalin kerja sama yang baik dengan berbagai organisasi tinju dunia (WBC, WBA, IBF, WBO), dan organisasi regional (WBC Asia, WBA Asia, WBO Aspac, dan IBF Pan Pacific, dan lain-lain) dengan tujuan untuk menempatkan para petinju Indonesia masuk dalam peringkat organisasi-organisasi tersebut sehingga memudahkan para petinju kita menjadi juara dunia.
DTI juga akan menjalin kerjasama yang baik dengan promotor, petinju, pelatih, manajer, matchmaker, pemerintah, dunia usaha (dalam batasan profesional), serta dengan berbagai organisasi tinju profesional yang ada di Indonesia (KTI, ATI, KTPI, FTI, FTPI) demi kemajuan tinju Indonesia, serta dengan organisasi tinju amatir (Pertina).
Di sisi lain, DTI juga menaruh perhatian pada kesehatan dan keselamatan petinju, karenanya DTI mengimbau para promotor untuk juga memperhatikan asupan nutrisi petinju di samping latihan yang mumpuni, agar terus tampil prima.
Baca juga : Timnas Tekken7 Menang Telak atas India
Wakil Ketua Umum DTI G Borlak mengatakan, DTI juga akan melakukan pembinaan terhadap wasit dan perangkat pertandingan lainnya agar pertandingan tinju semakin berkualitas dan makin diminati publik. Ia menyebutkan, sudah ada puluhan wasit dan perangkat pertandingan yang mengikuti pelatihan DTI dan siap diterjunkan untuk memimpin pertandingan.
"Wasit yang kita punya pun bukan rekrutan baru, tapi wasit berpengalaman yang kemudian kita berikan pelatihan tambahan. Januari nanti mereka siap untuk diterjunkan ke pertandingan tinju," katanya.
Sementara itu, DTI juga sudah menyiapkan sejumlah pertandingan tinju, yang dimulai dari daerah, sekaligusmemperkenalkan secara lebih luas kepada insan tinju Indonesia mengenai keberadaan DTI.
"Pada pertengahan Desember nanti akan ada pertandingan tingkat daerah yang diselenggarakan oleh DTI di Kalimantan Barat," pungkas Borlak.
DTI juga akan menerbitkan peringkat petinju setiap awal bulan agar bisa mengetahui posisi setiap petinju dalam peringkat serta mengetahui juara-juara nasional DTI. Peringkat ini akan disebarkan kepada insan tinju Indonesia yang membutuhkan serta dikirim ke organisasi-organisasi tinju regional dan dunia. (RO/OL-7)
Penggunaan wasit asing sebagai sarana pembelajaran demi peningkatan kualitas SDM perwasitan dalam negeri.
Perpani mendorong pengembangan SDM khususnya di bidang kepengawasan pertandingan.
Felix Zwayer, yang berasal dari Jerman, diketahui pernah terlibat kasus match fixing atau pengaturan skor di negaranya sendiri pada 2006 silam.
PBSI telah memberikan rekaman video kepada BWF dan meminta keputusan kontroversial tersebut diusut.
Salah satu upaya konkret dari PT LIB untuk menjaga integritas pertandingan di fase penentuan Liga 1 ini adalah dengan menghadirkan wasit asing.
Antonio Rudiger terancam sanksi berat tidak hanya memperoleh skorsing di Copa del Rey musim depan, namun juga sisa pertandingan La Liga musim ini.
LANGKAH Presiden Prabowo Subianto menaikkan gaji hakim hingga 280% dinilai bukan jawaban untuk mengikis fenomena korupsi pada lembaga peradilan.
ANGGOTA Komisi III DPR RI Stevano Rizki Adranacus mengapresiasi keputusan Presiden Prabowo Subianto yang resmi menaikkan gaji hakim.
Dalam kondisi sosial yang timpang, hanya hakim yang adil yang menjadi harapan masyarakat kecil. Berbeda dengan penguasa atau elite yang tak terlalu terbebani saat terjerat kasus hukum.
Ia mengaku menerima laporan bahwa masih ada hakim yang belum memiliki rumah dinas. Hakim tersebut masih mengontrak.
Teguran keras Ketua Ketua Mahkamah Agung (MA) Sunarto kepada para hakim yang bergaya hidup mewah perlu ditindaklanjuti oleh aparat penegak hukum.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved