Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
MANTAN petenis nomor satu dunia Andy Murray memberikan kabar bahwa kondisi cedera perut yang dialaminya membaik menjelang Wimbledon yang akan dimulai Senin (27/6) depan. Petenis berusia 35 tahun itu memiliki motivasi yang besar untuk meraih gelar ketiga Wimbledon dalam kariernya.
Petenis Inggris berusia 35 tahun yang menjuarai turnamen grand slam lapangan rumput itu pada 2013 dan 2016 tersebut mengalami cedera saat kalah dalam final Stuttgart Terbuka melawan petenis Italia Matteo Berrettini pekan lalu.
Padahal saat itu, ia mencoba kembali mendekati performa terbaiknya di turnamen itu. Murray memenangkan empat pertandingan straight-set dalam lima hari, termasuk atas unggulan teratas Stefanos Tsitsipas.
Kondisinya sempat menjadi tanda tanya setelah ia terpaksa mundur dari Turnamen Queens pekan lalu karena cedera di perut yang dideritanya.
Namun, menjelang Grand Slam ketiga tahun ini, Murray mengatakan bahwa pemulihannya berjalan dengan baik.
"Ya, itu berjalan dengan baik. Saya bisa secara bertahap meningkatkan latihan saya minggu ini dan harus memainkan beberapa set, banyak poin," kata Murray.
Baca juga: Tidak Dapat Izin di US Open, Djokovic Justru Termotivasi di Wimbledon
Murray mengungkapkan, Ivan Lendl yang menjadi pelatihnya itu adalah sosok yang berjasa dalam pemulihan cedera jelang Wimbledon. Motivasi terus diberikan oleh pelatih yang kembali bekerja sama untuk ketiga kalinya itu.
Murray mengatakan tidak banyak orang yang masih percaya padanya untuk kembali ke performa terbaik, tetapi dukungan terus diberikan Ivan Lendl.
"Dia masih percaya padaku. Tidak banyak pelatih, orang-orang di luar sana, yang telah melakukannya selama periode terakhir ini (percaya pada saya), dan dia melakukannya. Itu pasti membantu saya," kata Murray.
James Duckworth akan menjadi lawan pertamanya di Wimbledon, Senin (27/6) malam. Itu akan menjadi pertemuan ketiga mereka. Di AS Terbuka 2018, Murray meraih kemenangan empat set atas Duckworth.
Beberapa bulan kemudian pada awal musim 2019 di Brisbane, Murray mengalahkan Duckworth dengan dua set langsung. Murray tidak pernah kalah dari Duckworth dan dia jelas difavoritkan memasuki pertandingan putaran pertama di Wimbledon. (Eurosport/S-2)
Hubert Hurkacz menjelaskan bahwa selama prosedur membran sinovial yang tumbuh berlebihan yang menyebabkan peradangan, nyeri, dan masalah terkait diangkat.
Iga Swiatek mengalahkan Caty McNally di putaran kedua Wimbledon dengan 5-7, 6-2, dan 6-1 dalam pertarungan babak kedua di Centre Court selama 2 jam 25 menit.
Aldila/Eri sukses melewati tekanan putaran pertama Wimbledon melalui tie-break untuk mengalahkan pasangan Australia/Bulgaria Ajla Tomljanovic/Viktoriya Tomova dengan 7-6 (6) dan 6-2.
Jannik Sinner melanjutkan upayanya untuk meraih gelar pertama di Wimbledon usai menang dominan atas petenis Australia Aleksandar Vukic, Kamis (3/7).
Aldila Sutjiadi dan Eri Hozumi mengalahkan pasangan Australia/Bulgaria Ajla Tomljanovic/Viktoriya Tomova dengan skor 7-6 (6) dan 6-2. di putaran pertama Wimbledon.
Novak Djokovic mengalahkan favorit tuan rumah Daniel Evans dengan 6-3, 6-2, dan 6-0, Rabu (3/7), untuk mencapai putaran ketiga Wimbledon
Kekalahan di Wimbledon ini sekaligus menandai berakhirnya musim rumput bagi Aldila.
Hubert Hurkacz menjelaskan bahwa selama prosedur membran sinovial yang tumbuh berlebihan yang menyebabkan peradangan, nyeri, dan masalah terkait diangkat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved