Headline
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
PETENIS putri nomor satu dunia Iga Swiatek memutuskan mundur dari kejuaraan Jerman Terbuka 2022 yang akan berlangsung di Berlin pekan depan. Swiatek memilih fokus untuk memulihkan cedera bahunya demi bisa tampil pada turnamen grand slam Wimbledon yang akan dihelat akhir Juni.
"Karena ketidaknyamanan berulang yang saya rasakan di bahu saya, sayangnya saya harus mundur dari Berlin," kata Swiatek.
Petenis 21 tahun berkebangsaan Polandia itu ingin beristirahat lebih panjang agar bisa prima demi menatap Wimbledon. Di turnamen lapangan rumput itu, Swiatek tak pernah melaju jauh melebihi putaran keempat.
Pada tur musim ini, Swiatek menorehkan catatan gemilang setelah sukses menjuarai turnamen tanah liat Prancis Terbuka keduanya di Roland Garros pekan lalu. Ia mengalahkan Coco Gauff (Amerika Serikat) dua set langsung pada final.
Baca juga: Mundur Dari Berlin Terbuka, Swiatek Fokus Hadapi Wimbledon
Di Roland Garros, Swiatek memperpanjang catatan kemenangannya menjadi 35 gim dan menyamai rekor Venus Williams yang bertahan sejak 2000. Di Wimbledon, Swiatek akan berusaha melaju sejauh mungkin meski mengaku tak menetapkan target tinggi.
"Saya akan fokus pada pemulihan dan istirahat agar siap untuk Wimbledon. (Lapangan) rumput selalu rumit. Saya benar-benar menyukai bagian yang tidak saya harapkan di sana," ujarnya.
Selain Swiatek, beberapa petenis top lain juga mundur dari Jerman Terbuka sebelum pengundian.
Petenis nomor dua dunia Anett Kontaveit (Estonia) dan peringkat tiga Paula Badosa (Amerika Serikat juga mengundurkan diri. Naomi Osaka sebelumnya juga telah menarik diri daei turnamen tersebut.(AFP/OL-5)
Madison Keys, yang bertanding di New York untuk pertama kalinya sejak menjadi juara Grand Slam, melakukan banyak kesalahan sendiri saat kalah 6-7 (10-12), 7-6 (7-3), dan 7-5 dari Renata Zarazua.
Coco Gauff merekrut spesialis biomekanika Gavin MacMillan untuk memperbaiki servisnya menjelang penampilannya di Amerika Serikat (AS) Terbuka.
Jannik Sinner dan Carlos Alcaraz telah meraih tujuh gelar Grand Slam terakhir, sejak Australia Terbuka 2024. Dua petenis teratas dalam peringkat ATP itu telah mendominasi Tour belakangan ini.
Kesuksesan Emma Raducanu menjadi juara AS Terbuka 2021 melalui babak kualifikasi memotivasi Janice Tjen untuk dapat melakukan hal serupa.
Venus Williams, memastikan dirinya kembali tampil di AS Terbuka 2025 pada usia 45 tahun.
Setelah meraih gelar di Cincinnati Terbuka, Carlos Alcaraz akan memulai perjalanannya di turnamen major lapangan keras, AS Terbuka, melawan petenis AS Reilly Opelka.
Swiatek mengalahkan Guo Hanyu, petenis dari babak kualifikasi, dengan skor meyakinkan 6-3, 6-1.
Sinner memilih untuk fokus ke pemulihan cedera yang didapatnya di Wimbledon 2025.
Juara Wimbledon 2025 Jannik Sinner memberikan hadiah berupa bola tenis bertanda tangan kepada Pangeran George dan Putri Charlotte.
Carlos Alcaraz mengaku kekalahannya atas Jannik Sinner di Wimbledon memotivasinya untuk terus berkembang.
Jannik Sinner berhasil mengukir sejarah di Wimbledon setelah menundukan rivalnya Carlos Alcaraz 4-6, 6-4, 6-4, 6-4.
Iga Swiatek berhasil mengalahkan Amanda Anisimova dalam laga final dengan skor 6-0 dan 6-0.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved