Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
PETENIS nomor satu dunia Novak Djokovic mendapat dukungan dari Presiden Serbia Aleksandar Vucic setelah terkatung-katung di Bandara Tullamarine, Melbourne, setelah mendarat dari Dubai.
Djokovic masih menunggu apakah pemerintah Australia bakal meloloskan dispensasi kewajiban vaksin yang diberikan kepadanya atau mengirimnya pulang karena blunder visa yang tidak mencakup hal tersebut.
Pemerintah lokal negara bagian Victoria, lokasi Australia Terbuka berlangsung, sempat menyatakan tidak akan menerima aplikasi kedatangan Djokovic, membuat nasibnya kini berada di tangan pemerintah federal dan Perdana Menteri Scott Morrison.
Baca juga: Australia Tampik Tudingan Perlakuan Khusus untuk Djokovic
Langkah tidak biasa pemerintah Australia, yang mungkin akan menolak kedatangan Djokovic karena kesalahan visa yang dimilikinya, berpotensi menciptakan ketegangan diplomasi antara Canberra dengan Beograd.
Presiden Serbia menyampaikan dukungannya terhadap Djokovic lewat unggahan di akun Instagram resminya @buducnostsrbijeav, Kamis (6/1) dini hari WIB.
"Saya baru saja menyudahi pembicaraan telepon dengan Novak Djokovic. Saya bilang kepada Novak, kita semua, seluruh warga Serbia, bersamanya dan lembaga kami melakukan segalanya untuk menyudahi tindakan mempermalukan petenis terbaik dunia ini," tulis Vucic dalam unggahan yang menyematkan foto Djokovic.
"Sejalan dengan semua hukum internasional yang berlaku, Serbia akan bertarung untuk Novak, kebenaran, dan keadilan. Novak adalah seseorang yang kuat, seperti kita semua tahu," lanjutnya dalam unggahan yang sama.
Media-media Serbia melaporkan Vucic bahkan telah memanggil Duta Besar Australia di Beograd dan menuntut agar Djokovic diizinkan bermain.
Djokovic belakangan sudah memutuskan untuk merahasiakan status terkait vaksinasi covid-19 dirinya. (Ant/OL-1)
Pada babak kedua Indian Wells, Aldila yang berpasangan dengan petenis Hungaria Fanny Stollar harus mengakui keunggulan Tereza Mihalikova/Olivia Nicholis.
Jannik Sinner baru saja meraih gelar di Australia Terbuka 2025.
Gelar dari Australia Terbuka 2025 membuat Sinner sudah mengoleksi tiga gelar dari ajang grand slam.
Dalam perjalanannya untuk meraih gelar juara Australia Terbuka 2025, Keys sudah mengalahkan empat petenis unggulan yang masuk Top 10.
Keys membekap juara bertahan dua kali Aryna Sabalenka 6-3, 2-6, 7-5 pada laga final yang berlangsung di Rod Laver Arena, Sabtu (25/1).
Novak Djokovic mengundurkan diri dari laga semifinal Australia Terbuka melawan Alexander Zverev karena cedera.
Djokovic mengatakan dirinya akan tetap memburu gelar dari ajang grand slam.
Petenis Jannik Sinner melanjutkan performa yang gemilangnya. Dia menaklukkan Novak Djokovic dengan skor 6-4, 7-5, 7-6(3) pada semifinal di Paris Jumat (6/6) waktu setempat.
Novak Djokovic, juara tiga kali di Prancis Terbuka, merupakan petenis kedua yang mencatat 100 kemenangan di ajang tersebut setelah peraih 14 gelar Rafael Nadal, sebanyak 112 kemenangan.
Di perempat final Prancis Terbuka, petenis Serbia berusia 38 tahun yang merupakan unggulan keenam, Novak Djokovic akan menghadapi petenis Britania Raya Cameron Norie..
Novak Djokovic memohon kepada panitia Prancis Terbuka agar tidak menjadwalkan laga babak ketiga pada Sabtu malam demi menonton final Liga Champions antara PSG vs Inter.
Jannik Sinner bersiap menghadapi Richard Gasquet di Roland Garros 2025 dalam laga emosional jelang pensiun Gasquet. Sementara itu, Novak Djokovic dan Coco Gauff melangkah ke babak kedua.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved