Headline
Kementerian haji dan umrah menaikkan posisi Indonesia dalam diplomasi haji.
Kementerian haji dan umrah menaikkan posisi Indonesia dalam diplomasi haji.
PEMBALAP Ducati, Francesco Bagnaia meyakini gelaran MotoGP berada dalam perubahan menuju ke arah yang lebih baik. Menyikapi dari hubungan antar pihak serta rasa hormat antar pembalap kian positif.
Usai pertarungan gelar juara dunia antara dirinya dengan Fabio Quartararo, pembalap Italia itu merasa pantas mahkota juara dimiliki oleh rivalnya. Ia juga memberikan selamat kepada pembalap Yamaha tersebut.
Ia menilai persaingan musim ini bagi generasi baru juga tidak menimbulkan banyak kontroversi. Seperti pada pertarungan masa lalu antara Valentino Rossi, Jorge Lorenzo, Casey Stoner bahkan Marc Marquez.
"Saya pikir olahraga kami (sudah) berubah, karena bertahun-tahun lalu tidak seperti ini. Itulah lembaran yang baik bagi kami, sebab rasa hormat menjadi hal penting dalam olahraga kami," kata Pecco, sapaan akrab Francesco.
Baca juga: CEO Formula 1 Harap Hubungan Mercedes dan Red Bull Membaik di Musim 2022
"Saya pikir kami telah menciptakan hal yang hebat di luar balapan, khususnya antara garasi pembalap. Atmosfernya sangat tenang, dan kami banyak bekerja sama. Yang pasti itu sangat membantu pekerjaan kami. Misalnya ketika kami sedang mencoba hal baru, kami ikut membahasnya bersama tim," lanjutnya.
Francesco juga mengatakan, hal itu tidak hanya berimbas pada dirinya namun juga tim Ducati. Pecco memuji peran Jack Miller saat membantunya meraih gelar dan itu terbukti di beberapa balapan.
"Jack adalah rekan setim yang hebat. Kami sudah tiga musim bersama dan sudah mengenal sejak 2011. Kami memiliki hubungan yang baik. Kami adalah pembalap yang cerdas dan saya pikir itu membantu pekerjaan kami dengan baik," ujar Pecco.(OL-4)
MotoGP akan berlanjut dengan GP Hungaria, yang berlangsung di Balaton Park Circuit, Minggu (24/8).
Bagnaia mengaku mulai kehilangan kesabaran menunggu solusi dari Ducati atas kesulitannya dengan motor GP25.
Francesco Bagnaia kesulitan menemukan performa terbaiknya di motor GP25 yang memiliki karakteristik pengereman yang bertolak belakang dengan gaya balapnya.
FRANCESCO Bagnaia (Ducati) menyambut positif lanjutan MotoGP Austria 2025 setelah menemukan rasa percaya diri baru pada motor Ducati Desmosedici GP25 miliknya.
Di tiga musim terakhir, pembalap Ducati Francesco Bagnaia menyapu bersih balapan di GP Austria ini, termasuk Sprint, dalam tiga edisi beruntun.
Saat ini, Francesco Bagnaia berada di peringkat ketiga klasemen sementara dengan koleksi 213 poin atau terpaut 168 poin dari Marc Marquez yang berada di puncak klasemen MotoGP.
Tim Honda Racing yang sudah tiba di Lombok sepekan sebelum balapan telah melakukan persiapan.
PERTAMINA Mandalika International Circuit kembali mencatat sejarah setelah suksesnya penyelenggaraan ajang balap mobil internasional GT World Challenge Asia 2025 pada 9-11 Mei 2025.
GELARAN balap mobil GT World Challenge Asia 2025 di Sirkuit Mandalika, Lombok, rampung digelar.
SEBANYAK 68 pembalap ambil bagian dalam ajang balap mobil GT Word Challenge Asia 2025 yang diawali pada hari ini, Jumat (9/5) di Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Pocari Sweat Run 2025 akan digelar pada 14 September di Sirkuit Pertamina Mandalika, Lombok. Acara ini menawarkan pengalaman unik bagi 7.000 pelari.
TDR Trackday 2025 turut melakukan uji coba menyeluruh pengoperasian digital flag, timing sensor, koordinasi marshal, serta pengecekan sistem keselamatan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved