Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
CEO Formula 1 Stefano Domenicali menilai persaingan antara Mercedes dan Red Bull memanas sejak perebutan gelar juara dunia 2021. Ia berharap rivalitas antar kedua tim itu membaik pada musim depan.
Kemarahan Mercedes memuncak ketika laga terakhir GP Abu Dhabi berjalan. Persaingan di penghujung lap menjadi penyebab terbesar kekecewaan pembalap Lewis Hamilton dan CEO Mercedes Toto Wolff.
Hubungan antara CEO Mercedes, Wolff dan Tim Prinsipal Red Bull Christian Horner jadi kena imbasnya. Bahkan terkadang terjadi perang kata-kata dalam konferensi pers FIA.
Baca juga: Terkait Insiden di GP Abu Dhabi, Latifi Diancam Dibunuh
Domenicali menilai satu hal yang perlu ditangani F1 pada tahun depan adalah tidak membiarkan imbas dan dampak buruk musim ini berlarut-larut. Ia ingin adanya hubungan yang akur demi kebaikan kejuaraan F1.
"Kami memiliki banyak keraguan dan harus segera menghadapinya. Kami memiliki masalah yang harus kami kelola. Kami harus mengevaluasi secara kontinu hubungan antara Red Bull dan Mercedes. Untuk menghindari masalah pribadi yang kemudian bersinggungan sehingga tidak ada manfaatnya," tutur pria asal Italia itu.
Meski tidak jadi mengajukan banding soal pelanggaran regulasi FIA, nyatanya masih terpendam kekecewaan Mercedes akan kinerja FIA.
"Kami sudah berbicara dengan Presiden FIA (Mohammed ben Sulayem). Kami berbicara tentang prioritas masalah dan ada banyak yang harus dihadapi," ungkap Domenicali.
"Tetapi sikap diam saat ini adalah hal yang benar untuk dilakukan. Sehingga tidak menimbulkan kontroversi lebih lanjut," lanjutnya.
Menurut Domenicali, dengan kedatangan Sulayem sebagai Presiden FIA yang baru, bakal ada perubahan besar nan dinamis di FIA.
"Dengan pergantian kepresiden di FIA, mungkin juga ada perubahan keseimbangan di dalam FIA. Menurut kami itu akan memiliki peran yang sangat mendasar," tuturnya. (Autosport/OL-1)
PEMBALAP George Russell percaya diri posisinya tidak tergantikan di Mercedes jika ditinjau dari performanya yang bisa mengamankan satu kemenangan di GP Miami.
GP AS Formula 1 akan digelar pada 18-20 Oktober di Circuit of the Americas (COTA).
Selepas balapan diketahui mobil yang digunakan George Russell lebih ringan 1,5 kilogram dari aturan yang telah ditetapkan sehingga pembalap Mercedes itu didiskualifikasi.
Dalam balapan di Sirkuit Spa-Francorchamps, Minggu (28/7), George Russell mencatatkan waktu tercepat 1 jam 19 menit 57,040 detik atau unggul +0,526 detik dari Lewis Hamilton .
Spa merupakan salah satu sirkuit favorit dan tercepat dalam kalender. Sirkuit ini memadukan lintasan lurus yang panjang dan tikungan yang menantang.
Mercedes dan Lewis Hamilton telah menikmati kesuksesan besar, dengan juara dunia tujuh kali itu telah mengklaim enam gelarnya bersama tim Formula 1 itu.
Max Verstappen mengakhiri GP Austria setelah ditabrak pembalap Mercedes, Kimi Antonelli di tikungan ketiga lap pertama.
Max Verstappen mengisyaratkan kemungkinan baru untuk berganti tim pada 2026, tetapi menekankan ia lebih mementingkan memperbaiki performa Red Bull daripada yang lainnya.
Keunggulan sang juara bertahan Max Verstappen di klasemen pembalap Formula 1 telah berkurang menjadi 62 poin dari penantang terdekatnya pembalap McLaren Lando Norris.
Pembalap tim Red Bull Sergio Perez dinis ketujuh di GP Belgia, Minggu (28/7), setelah mengawali balapan di posisi start kedua.
Meski menempati posisi terdepan sesi kualifikasi, Max Verstappen akan memulai balapan pada posisi ke-11 usai terkena penalti 10 grid karena Red Bull terkena penalti.
Pembalap Red Bull Max Verstappen menyiapkan strategi agar bisa kembali kompetitif untuk menghadapi rangkaian Grand Prix Belgia di Sirkuit Spa-Francorchamps, Sabtu.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved