Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
PERJUANGAN ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti harus terhenti usai kalah dari wakil Tiongkok Tang Chun Man/Tse Ying Suet dua set langsung 21-19 dan 21-11 di perempatfinal Prancis Terbuka, Jumat (29/10) malam.
Melangsungkan pertandingan di Stade Pierre de Coubertin, Paris, pasangan peringkat ke-5 dunia langsung bermain ngebut meninggalkan lawan dengan selisih angka 10-6. Wakil Tiongkok mulai tampil nyaman sekaligus memainkan permainan cepat dan pukulan menyilang dari Praveen berhasil dibalas hingga mengejar pada 10-10 sekaligus merebut keunggulan interval pertama.
Praveen/Melati mulanya sempat tertinggal 12-15, sebelum akhirnya mampu memainkan ritme pertandingan cepat miliknya sendiri dengan mengikuti irama permainan tangan kiri milik lawan dan menyamakan kedudukan 15-15.
Momentum pengembalian Melati menghasilkan poin dengan bersama duet pasangannya hingga 19-20. Namun pasangan ganda campuran peringkat ke-9 dunia Tang Chun Man/Tse Ying Suet mampu menutup set pertama 21-19.
Baca juga: Tiga Turnamen Bulu Tangkis Internasional di RI Terapkan Sistem Bubble
Melanjutkan pertandingan pada gim kedua, pasangan Indonesia tertinggal 5-2 hingga akhirnya pasangan Tiongkok kembali mampu interval di gim kedua pada 11-8.
Wakil Tiongkok terus tampil nyaman, hingga keunggulan Indonesia terhenti pada 14-8. Mencoba tidak mengikuti arus permainan lawan, Praveen dan Melati kerap kali gagal melakukan pengembalian apik sehingga tertinggal 17-9.
Sempat menambah dua poin, pengembalian Praveen di akhir set kedua tak mampu melewati net hingga skor akhir menjadi milik Tang Chun Man/Tse Ying Suet dengan 21-11.(OL-4)
Fajar/Fikri berhasi menang dua gim atas wakil tuan rumah, Liang Wei Keng/Wang Chang, dengan skor 21-19, 21-17.
Ana/Tiwi harus mengakui keunggulan pasangan Jepang, Yuki Fukushima/Mayu Matsumura dalam dua gim langsung 14-21 dan 9-21.
Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri kembali berjumpa lagi dengan Sabar Karyaman Gutama/M. Reza Pahlevi Isfahani.
Menurut Gregoria masih ada aspek yang perlu dibenahi, terutama dari sisi fokus di akhir gim.
Rehan mengungkapkan bahwa strategi menekan dengan tempo cepat menjadi kunci keberhasilan mereka.
Jafar/Felisha sukses menjejakkan kaki di perempat final Tiongkok Terbuka 2025 usai menyingkirkan wakil Denmark, Mads Vestergaard/Christine Busch, dua gim langsung.
Penampilan Praveen/Melati pada pertandingan 32 besar Prancis Terbuka terbilang solid, apalagi mereka mampu mengalahkan pasangan yang secara peringkat jauh di atas mereka.
GANDA campuran Indonesia menjaga peluang di ajang Tiongkok Terbuka 2023. Tiga pasangan yang berlaga di hari pertama mendulang kemenangan dan lolos ke babak kedua.
GANDA campuran Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti berhasil maju ke babak kedua turnamen Australia Terbuka 2023.
Ganda campuran Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti dan Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja tersingkir usai kalah dari lawan masing-masing di 16 besar Korea Terbuka 2023.
SEBANYAK 12 wakil Indonesia berhasil masuk ke babak 16 besar Malaysia Masters 2023. Hari ini adalah penentuan lolos tidaknya mereka ke babak perempat final.
Pada pertandingan yang berlangsung Selasa (25/4) malam waktu Dubai, Praveen/Melati menang dua gim langsung 21-17 dan 21-16 atas ganda campuran asal Jepang tersebut.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved