Headline
Kementerian haji dan umrah menaikkan posisi Indonesia dalam diplomasi haji.
Kementerian haji dan umrah menaikkan posisi Indonesia dalam diplomasi haji.
UNGGULAN ketiga Stefanos Tsitsipas menjadi nama besar yang tersingkir di Wimbledon setelah kalah di putaran pertama turnamen Grand Slam itu dari petenis Amerika Serikat (AS) Frances Tiafoe 6-4, 6-4, dan 6-3, Senin (28/6).
Kekalahan itu berarti Tsitsipas sudah tiga kali tersingkir di putaran pertama Wimbledon. Padahal, petenis Yunani itu baru saja mencapai final Prancis Terbuka, tempat dia kalah dari Novak Djokovic.
Bagi Tiafoe, ini merupakan kali pertama dari 12 kesempatan dia berhasil mengalahkan petenis peringkat lima besar dunia.
Baca juga: Kalah di Set Pertama, Djokovic Bangkit dan Tundukkan Draper
"Kedengarannya keren," ujar Tiafoe sembari tersenyum ketika diberi tahu hal itu dalam wawancara selepas pertandingan.
"Ini tentunya merupakan kemenangan terbesar dalam karier saya. Saya ingin bertanding melawan petenis-petenis terbaik di dunia," lanjutnya.
Penampilan terbaik Tiafoe adalah mencapai babak ketiga Wimbldon pada 2018.
Di putaran kedua, petenis AS peringkat 57 dunia itu akan berhadapan dengan pemenang laga antara petenis Kanada Vasek Pospisil dan petenis Spanyol Roberto Carballes Baena. (AFP/OL-1)
Swiatek mengalahkan Guo Hanyu, petenis dari babak kualifikasi, dengan skor meyakinkan 6-3, 6-1.
Sinner memilih untuk fokus ke pemulihan cedera yang didapatnya di Wimbledon 2025.
Juara Wimbledon 2025 Jannik Sinner memberikan hadiah berupa bola tenis bertanda tangan kepada Pangeran George dan Putri Charlotte.
Carlos Alcaraz mengaku kekalahannya atas Jannik Sinner di Wimbledon memotivasinya untuk terus berkembang.
Jannik Sinner berhasil mengukir sejarah di Wimbledon setelah menundukan rivalnya Carlos Alcaraz 4-6, 6-4, 6-4, 6-4.
Iga Swiatek berhasil mengalahkan Amanda Anisimova dalam laga final dengan skor 6-0 dan 6-0.
Jannik Sinner tampil dominan sepanjang pertandingan berdurasi 1 jam 38 menit tersebut dalam penampilan pertamanya sejak terpaksa mundur di final Cincinnati Tenruka, awal bulan ini.
Iga Swiatek menjadi petenis dengan kemenangan di babak pertama terbanyak berturut-turut di era tenis modern dengan 65 kemenangan.
Madison Keys, yang bertanding di New York untuk pertama kalinya sejak menjadi juara Grand Slam, melakukan banyak kesalahan sendiri saat kalah 6-7 (10-12), 7-6 (7-3), dan 7-5 dari Renata Zarazua.
Coco Gauff merekrut spesialis biomekanika Gavin MacMillan untuk memperbaiki servisnya menjelang penampilannya di Amerika Serikat (AS) Terbuka.
Jannik Sinner dan Carlos Alcaraz telah meraih tujuh gelar Grand Slam terakhir, sejak Australia Terbuka 2024. Dua petenis teratas dalam peringkat ATP itu telah mendominasi Tour belakangan ini.
Kesuksesan Emma Raducanu menjadi juara AS Terbuka 2021 melalui babak kualifikasi memotivasi Janice Tjen untuk dapat melakukan hal serupa.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved