Headline

Pemilu 1977 dan 1999 digelar di luar aturan 5 tahunan.

Fokus

Bank Dunia dan IMF memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun ini di angka 4,7%.

IOC Janjikan Vaksin Covid-19 untuk Staf Olimpiade Tokyo

Basuki Eka Purnama
25/5/2021 06:48
IOC Janjikan Vaksin Covid-19 untuk Staf Olimpiade Tokyo
Logo Olimpiade Tokyo 2020.(AFP/Charly TRIBALLEAU)

KOMITE Olimpiade Internasional (IOC) akan menyediakan vaksin covid-19 untuk sekitar 20.000 orang di Jepang yang akan bertanding atau bekerja di Olimpiade Tokyo sebagai upaya meningkatkan keamanan acara olahraga global itu. Hal itu dilaporkan kantor berita Jepang Kyodo, Senin (24/5).

Vaksin tersebut kemungkinan akan ditawarkan secara gratis kepada para atlet dan staf di Jepang, yang kampanye vaksinasi mereka tertinggal jauh di belakang negara-negara maju lainnya dengan sebagian besar orang belum divaksin.

Diperkirakan sekitar 2.500 atlet Olimpiade dan Paralimpiade Jepang membutuhkan vaksin covid-19.

Baca juga: AS Ingatkan Warganya Tidak Kunjungi Jepang Saat Olimpiade

Staf yang akan mendapatkan vaksin, yang dikembangkan oleh perusahaan farmasi AS Pfizer Inc dan mitra Jermannya BioNTech SE, adalah mereka yang akan melakukan kontak dekat dengan para atlet, kemungkinan termasuk beberapa sukarelawan, penerjemah, dan wasit.

Sementara penyelenggara Jepang mengatakan vaksinasi tidak diperlukan bagi orang-orang yang berpartisipasi dalam Olimpiade Tokyo, IOC, awal bulan ini, mengatakan vaksin Pfizer akan diberikan kepada atlet Olimpiade dan Paralimpiade.

Komite Olimpiade Jepang telah bersiap mulai menginokulasi atlet pada 1 Juni di Pusat Pelatihan Nasional di Tokyo.

Presiden IOC Thomas Bach, Rabu (19/5), mengatakan dia mengharapkan lebih dari 80% penduduk desa atlet dapat divaksin, dan menyatakan
keyakinannya bahwa pertandingan tersebut dapat diselenggarakan dengan aman.

CEO panitia penyelenggara Jepang, Toshiro Muto, dalam konferensi pers, Jumat (21/5), mengatakan akan mempertimbangkan vaksinasi untuk ofisial dan pekerja Olimpiade Tokyo jika Jepang telah dapat melakukan lebih banyak vaksinasi.

Olimpiade dan Paralimpiade Tokyo, yang akan diadakan setelah penundaan satu tahun karena pandemi covid-19, akan menghadirkan sekitar 15.000 atlet dari seluruh dunia. (Ant/OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya