Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebanyak 10 ribu peserta akan berpartisipasi dalam turnamen Piala Menpora Esports 2020 AXIS yang akan digelar bulan ini. Para peserta berasal dari institusi pendidikan, mulai dari SMP, SMA, SMK, dan Universitas seluruh Indonesia.
Esports sebagai cabang olahraga yang berkembang pesat dalam beberapa tahun belakangan, diyakini menjadi salah satu leading sector yang mampu menyikapi kondisi pandemi covid-19 secara positif.
“Pendaftaran sudah kami buka sejak 1 Agustus kemarin. Kami akan kick off pada 17 Agustus nanti. Event ini akan diikuti 2048 tim atau 10 ribu atlet. Saat ini slot tersisa tinggal 400-an tim karena sudah ada 1600-an tim yang sudah mendaftar,” ujar Presiden Indonesia Esports Premier League (IESPL) yang juga Ketua Pelaksana Piala Menpora Esports 2020 Axis, Giring Ganesha dalam jumpa pers virtual, Selasa (4/8).
Baca juga: Start Tour de France di Kopenhagen Diundur Jadi 2022
Giring menambahkan bahwa turnamen ini akan diselenggarakan secara online. Adapun turnamen esports ini akan melombakan game mobile moba paling terkenal di Indonesia, Mobile Legends: Bang Bang.
“Tahun ini, secara online atau daring. Usahain untuk menjaga keselamatan para stakeholder Piala Menpora Esports 2020,” jelasnya.
Sekretaris Kemenpora, Gatot S. Dewa Broto mengatakan kondisi pandemi covid-19 membuat industri olahraga, baik di Indonesia maupun di negara lain, mengalami kevakuman aktivitas. Namun, justru hal ini berbanding terbalik dengan esports yang semakin menggeliat.
“Olahraga menjadi salah satu lini yang terkena dampak luar biasa dari covid-19. Tapi untuk esports ternyata eksistensi dan antusiasmenya tetap tinggi karena esports bisa dimainkan dengan gegap gempita, baik dengan adanya penonton maupun tanpa penonton. Hal ini yang membuat kami terus mendukung sepenuhnya esports,” ujar Gatot.
Kemenpora, sambungnya, telah memikirkan berbagai upaya dalam pengembangan esports yang positif di Indonesia. Piala Menpora Esports 2020 sebagai wadah kompetisi esports yang diikuti oleh kelompok pelajar dan mahasiswa.
“Piala Menpora Esports 2020 yang digagas oleh Pak Menteri Zainudin Amali merupakan bentuk implementasi dari dukungan pemerintah terhadap kemajuan esports di Indonesia. Pesan dari kegiatan ini sangat jelas, yaitu pemerintah akan selalu mendukung olahraga yang memiliki talenta dan kelak dapat mengharumkan nama bangsa,” pungkasnya. (OL-14)
Kejurnas diharapkan juga jadi pengungkit ekonomi.
Selain mendorong kebugaran dan kebiasaan olahraga masyarakat, sektor ekonomi juga dipastikan bergerak.
Kehadiran Fornas menjadi salah satu langkah strategis pemerintah dalam mendorong budaya berolahraga di tengah masyarakat.
Kemenpora mendorong semakin banyaknya gerakan literasi yang diprakarsai anak muda, terutama di daerah.
Pembangunan kepemudaan bukanlah isu sektoral yang dapat diselesaikan oleh satu institusi saja melainkan lintas sektoral.
Anggi Wahyuda ingin mewujudkan impian besarnya untuk mencapai Everest Base Camp.
SEKITAR 100 akademisi berkumpul dalam satu inisiatif untuk menembus dominasi publikasi ilmiah internasional di Tangerang pada 21-22 Juni 2025.
Program Kosabangsa menjembatani hasil riset kampus dengan kebutuhan nyata masyarakat, sehingga kampus tidak lagi menjadi menara gading yang terputus dari realitas sosial.
Sebanyak 46 perawat muda Indonesia secara resmi dilepas menuju Wina, Austria, dalam program International Nurse Development Program Scholarship (INDPS) Cycle 2.
Perguruan tinggi di Indonesia didorong meningkatkan upayanya dalam internasionalisasi. Ini diwujudkan Fakultas Farmasi Universitas Pancasila dengan universitas dari Filipina.
Fasilitas yang diresmikan antara lain Lobby Karol Wojtyla, ATMACanteen dan Goa Maria Immaculata.
Semakin banyak mahasiswa internasional kini memilih Inggris atau Kanada sebagai tujuan kuliah.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved