AMBISI maestro tenis asal Swiss, Roger Federer meraih tiga gelar beruntun di ajang grand slam Australia Terbuka dikandaskan petenis muda Yunani, Stefano Tsitsipas.
Pertemuan keduanya yang berlangsung di babak 16 besar turnamen grand slam awal tahun itu berakhit dengan keunggulan Tsipsipas yang masih berusia 20 tahun dengan skor 6-7,7-6,7-5,7-6.
Kemenangan atas Federer yang mengincar gelar grand slam ke-21 itu, sekaligus menjadikan Tsitsipas sebagai petenis Yunani pertama yang mampu menembus babak perempat final turnamen level grand slam.
Di babak 8 besar, Tsitsipas akan berhadapan dengan petenis Spanyol ROberto Bautista-Agut yang mendapatkan tempat setelah mengalahkan unggulan keenam, Marin CIlic.
"Tidak ada yang bisa dideskripsikan. Saya orang paling bahagia di bumi saat ini. Sangat penting untuk percaya pada diri anda sebelum melangkah ke lapangan," kata Tsitsipas.
Baca juga : Bautista Melaju ke Perempat Final Australia Terbuka
"Roger merupakan legenda dalam olahraga kami dan saya sangat menghormati dia. Saya sudah menganalisa tentangnya sejak usia 6 tahun dan ini layaknya mimpi bisa berhadapan dengannya. Saya berhasil menunjukkan semangat juang dan determinasi untuk tidak kalah," sambungnya.
"Kebanyakan petenis bertipe baseliners (berdiri di belakang garis servis), tapi saya menyukais tipe agresif dan itu membuat pertanidngan lebih hidup dan sangat menyenangkan cengan cara seperti itu," ujarnya.
Pertandingan Federer dan Tsitsipas yang berlangsung di lapangan Rod Laver Arena kompleks Melbourne Park berlangsung sengit dengan tiga set diantaranya harus berakhir lewat tie-break. (AP/OL-8)