Headline

Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.

Fokus

Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.

Hujan Petir dan Angin Ribut Berpotensi di 7 Daerah di Jawa Tengah Minggu 3 Agustus

Akhmad Safuan
03/8/2025 08:07
Hujan Petir dan Angin Ribut Berpotensi di 7 Daerah di Jawa Tengah Minggu 3 Agustus
Cuaca berawan tebal terlihat di Puncak Serono Gunung Slamet wilayah Banyumas Minggu (3/8)(MI/AKHMAD SAFUAN)

CUACA ekstrem kembali kembali berpotensi di 7 daerah di Jawa Tengah Minggu (3/8), gelombang tinggi hingga 4 meter juga masih berlangsung di perairan selatan dan ketinggian 2,5 meter di perairan Karimunjawa bagian timur.

Meskipun pada pagi cerah dan berawan, namun memasuki siang, sore hingga awal malam cuaca di Jawa Tengah kembali memburuk, hujan ringan-sedang berpeluang mengguyur cukup merata bahkan di sejumlah daerah berpotensi kembali dijanda cuaca ekstrem yakni hujan lebat disertai angin kencang dan sambaran petir.

Dampak perubahan cuaca tersebut, warga di sejumlah daerah di Jawa Tengah terutama berpotensi cuaca ekstrem di kawasan pegunungan bagian tengah dan dataran tinggi untuk waspada bencana hidrometeorologi seperti tanah longsor, banjir, pohon tumbang dan angin puting beliung.

"Waspadai bencana hidrometeorologi, cuaca ekstrem kembali berpotensi di 7 daerah di Jawa Tengah," ku ata Prakirawan BMKG Stasiun Meteorologi Ahmad Yani Semarang Agus Triyono Minggu (3/8).

Berdasarkan pengamatan citra satelit cuaca pukul 05.30 WIB, lanjut Agus Triyono, daerah di Jawa Tengah berpotensi dilancarkan cuaca ekstrem yakni Banyumas, Purbalingga, Banjarnegara, Wonosobo, Mungkid, Temanggung dan Kajen (Pejalongan), sehingga ancaman bencana hidrometeorologi ada di daerah tersebut 

Sedangkan daerah di Jawa Tengah, menurut Agus Triyono, berpeluang hujan ringan-sedang yakni Cilacap, Boyolali, Karanganyar, Sragen, Grobogan, Demak, Ungaran, Magelang, Salatiga, Semarang, Majenang dan Ambarawa. "Daerah lainnya cenderung hujan ringan dan berawan sebagian," tambahnya.

Angin bertiup dari arah timur ke selatan dengan kecepatan 5-25 kilometer per jam, ungkap Agus Triyono, suhu udara berkisar 18-34 derajat celcius dan kelembaban udara berkisar 50-90 persen, sedangkan ketinggian gelombang di perairan utara 0,5-1,25 meter serta di perairan selatan Jawa Tengah 2,5-4 meter.

Prakirawan BMKG Stasiun Maritim Tanjung Emas Semarang Doni Prastio mengatakan meskipun air laut pasang (rob) sudah kembali menurun di perairan utara dan ketinggian gelombang rata-rata cukup aman untuk aktivitas pelayaran, namun untuk kawasan Karimunjawa bagian timur tetap harus diwaspadai.

"Ketinggian gelombang di perairan bagian timur Karimunjawa, Kabupaten Jepara tersebut dapat mencapai ketinggian 1,25-2,5 meter cukup berisiko bagi pelayaran, terutama saat kecepatan angin mencapai diatas 15 knot," ujarnya. (H-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Indrastuti
Berita Lainnya