Headline
RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian
Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.
KASUS kericuhan dalam aksi peringatan Hari Buruh Internasional (May Day) di depan Kantor Gubernur Jawa Tengah, Kota Semarang, berbuntut panjang. Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Semarang melaporkan kekerasan terhadap mahasiswa ke Komnas HAM.
Setelah menjalani pemeriksaan lebih dari 24 jam, jumlah tersangka dalam kericuhan itu bertambah menjadi 6 orang. Pun sebagian dari 14 mahasiswa yang sempat ditahan sudah dibebaskan.
"Kami telah melaporkan kejadian tersebut kepada Komnas HAM dan mengingatkan kepada Polri agar tidak lagi menggunakan pendekatan-pendekatan kekerasan terhadap massa aksi," kata pengacara publik dari LBH Semarang, Muhammad Fajar Andika, Sabtu (3/5).
Aparat kepolisian, menurut dia, seharusnya berpegang teguh pada beberapa prinsip yang kemudian harus diperhatikan dalam melakukan penindakan terhadap masa aksi, yakni memperhatikan prinsip kebutuhan, profesionalitas dan prinsip legalitas.
Prinsipnya, massa aksi ini adalah mereka yang sedang menyampaikan pendapatnya. "Kami meminta Komnas HAM untuk mengutuk tindakan brutalitas aparat ketika melakukan penangkapan terhadap aksi massa," katanya.
Hingga saat ini, sambung Fajar, jumlah mahasiswa yang ditetapkan sebagai tersangka bertambah menjadi 6 orang. Perinciannya, 3 mahasiswa Universitas Negeri Semarang (Unnes) berinisial AK, K dan AFT, satu mahasiswa dari Universitas Semarang (USM) berinisial AFR, satu dari Universitas Diponegoro (Undip) berinisial J, dan sisanya mahasiswa Universitas Muhammadiyah Semarang (Unimus) berinisial AFD.
Sementara itu, Asisten Pengabdi Bantuan Hukum dari Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Semarang Amadela Andra Dynalaida, menuturkan pihaknya masih terus melakukan pendampingan terhadap sejumlah mahasiswa yang ditahan oleh kepolisian.
Kondisi para mahasiswa tersebut, imbuh Amadela, tidak baik-baik saja karena mengalami luka-luka akibat mendapatkan tindakan kekerasan dari kepolisian. Mayoritas para mahasiswa itu mengalami luka di bagian kepala dan wajah.
"Ada satu mahasiswi yang kini ditetapkan sebagai tersangka berinisial J mengalami luka mata kanan berdarah, dahi lebam, leher dan telinga bengkak, tangan dan kaki luka sobek," ucap dia.
Kepala Satuan Reserse Kriminal Polrestabes Semarang AKB Andika Dharma Sena mengatakan dari total 14 orang yang sempat diamankan, 8 di antaranya telah dipulangkan dan 6 orang masih menjalani pemeriksaan lanjutan untuk pengenaan pasal yang akan diterapkan. (AS/P-2)
Meskipun telah dibuka gelombang II sistem penerimaan murid baru (SPMB) tingkat SD di Kota Semarang dan SMA/SMK swasta mitra pemerintah di Jawa Tengah, ribuan kursi masih belum terisi.
Pulau sampah yang sebelumnya menggunung di sebuah behas tambak di kampung itu sudah tidak terlihat lagi dan hanya menyisakan beberapa sisa sampah berserakan .
Turnamen yang dibuka oleh Manajer Angkutan KAI Daop 4 Dian Kristian itu merupakan event yang kedua dan diharapkan dapat menumbuhkan rasa solidaritas di antara tim-tim yang berlaga.
TRADISI adus kungkum (mandi berendam) di malam 1 Suro atau 1 Muharam 1447 Hijriah berlangsung di Kota Semarang, Jawa Tengah.
MENJAWAB kebutuhan pasangan yang menginginkan pesta pernikahan berkualitas dengan anggaran yang terjangkau, Metro Park View Hotel menghadirkan paket pernikahan dengan harga terjangkau.
Puluhan rombongan jemaah haji asal Kota Semarang dan Kendal mulai berdatangan di Islamic Center Semarang.
Polda Metro Jaya resmi mulai menggelar Operasi Patuh Jaya 2025, pada Senin 14 Juli hingga 27 Juli 2025. Salah satu fokus utama adalah menindak pengguna pelat nomor palsu.
Aparat kepolisian masih terus melakukan penyelidikan terkait kasus tewasnya seorang diplomat di kamar indekos kawasan Menteng, Jakarta Pusat.
Penanaman pohon buah-buahan yang dilakukan supaya dapat menahan tanah dan masyarakat juga bisa mendapatkan hasilnya ketika berbuah.
Kadiv Humas Polri Irjen Sandi Nugroho menjelaskan terkait dilibatkannya sejumlah robot polisi dalam tahapan persiapan Hari Bhayangkara ke-79 di Monas, Jakarta Pusat.
Wakil Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Veronica Tan meyakini langkah Polri dalam menangani laporan kekerasan akan lebih cepat, tepat dan berpihak kepada korban.
POLRES Metro Jakarta Pusat melalui Tim Patroli Perintis Presisi Sat Samapta menangkap tiga pemuda yang kedapatan membawa sajam.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved