Headline
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
SEORANG warga Desa Basaan, Kecamatan Ratatotok, Kabupaten Minahasa Tenggara, Sulawesi Utara, tewas setelah diduga ditembak oleh oknum anggota Brimob Polda Sulawesi Utara di area pertambangan ilegal pada Senin (10/3).
Korban mengalami luka tembak di bagian kepala, tepat di sebelah telinga. Meski sempat dilarikan ke rumah sakit, nyawanya tidak dapat diselamatkan.
Menanggapi kejadian ini, Anggota Komisi III DPR RI dari Fraksi Partai Gerindra, Martin Daniel Tumbelaka, mendesak kepolisian untuk mengusut tuntas insiden tersebut dan menindak tegas pelaku.
“Tindak tegas oknum pelaku penembakan dan ungkap juga pengusaha yang mempekerjakan aparat dalam aktivitas tambang ilegal,” kata Martin dalam keterangannya, Selasa (11/3).
Kasus ini semakin menyorot keterlibatan aparat keamanan dalam aktivitas tambang ilegal. Martin meminta Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Kejaksaan, dan Polri untuk segera bertindak menertibkan tambang-tambang ilegal yang merugikan negara.
“Dampak pertambangan ilegal ini besar, mulai dari kebocoran keuangan negara karena tidak ada retribusi dan pajak, hingga kerusakan lingkungan yang tidak terkendali,” ujar Martin. (Ykb/M-3)
Brimob melakukan pencarian Iptu Tomi Samuel Marbun, anggota yang dilaporkan hilang sejak 18 Desember 2024 di kawasan Kali Rawa, Distrik Moskona, Kabupaten Teluk Bintuni.
Selain membersihkan jalan, tim Brimob juga melakukan evakuasi terhadap kendaraan yang tertimbun material longsor.
Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto membentuk Tim Pemecah Kemacetan. Nantinya, tim tersebut tak hanya berisi anggota lalu lintas (lantas) tetapi ada juga dari Sabhara dan Brimob.
Kejuaraan Menembak Brimob Xtreme dirancang sebagai ajang kompetisi terbuka tingkat internasional.
KOMANDAN Korps Brimob (Dankorbrimob) Komjen Imam Widodo membantah soal kabar pengepungan Gedung Kejagung oleh Brimob Polri.
Ketua Dewan Pembina Tim Pemenangan Ridwan Kamil dan Suswono (RIDO) itu mengatakan bahwa saat ini terpenting adalah menunggu real count Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jakarta.
BMKG sepatutnya bisa memberikan keterangan yang lebih akurat, dengan adanya sarana dan fasilitas pemantauan yang dibiayai oleh negara sangat besar!.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved