Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
SEORANG pria berinisial S alias Y, 45, ditemukan tewas dalam kondisi hangus terbakar di kawasan Kompleks Ruko Nusa Indah, Kelurahan Mangsang, Kecamatan Sei Beduk, Batam, Rabu (3/7) malam. Berdasarkan informasi yang dihimpun, jasad S alias Y dalam kondisi hangus terbakar itu pertama kali ditemukan oleh rekannya sesama pekerja proyek yang tak jauh dari lokasi mess tempat mereka tinggal.
Kapolsek Sei Beduk, Iptu Fikri Rahmadi, menjelaskan bahwa kronologi penemuan jasad pria tersebut bermula saat saksi mendapati kompor di dapur hilang. Saksi yang menyangka ada pencuri. Ia langsung menemui seorang satpam yang sedang berjaga di pos perumahan Nusa Indah untuk meminjam senter.
"Saat itu, rekan kerja korban dan satpam berjalan di sekitar proyek pembangunan Ruko Nusa Indah. Tanpa sengaja, mereka melihat ada kobaran api menyala. Setelah didekati, ternyata itu jasad orang yang terbakar," kata dia, Kamis (4/7).
Baca juga : Ayah Korban Tewas akibat Jatuh dari Treadmill Minta Polisi Usut Tuntas
Mengetahui bahwa jasad yang terbakar itu ialah S, saksi langsung membangunkan teman-temannya. Sementara itu, pihak satpam memanggil Ketua RW setempat. Kejadian tersebut segera dilaporkan ke Polsek Sungai Beduk.
"Setelah menerima informasi, Polsek Sei Beduk langsung mengevakuasi korban ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Kepri. Saat ini, kami masih mendalami motif dari pembakaran terhadap S," ujarnya.
Pihak kepolisian menyatakan akan terus melakukan penyelidikan untuk mengungkap penyebab dan latar belakang kematian pria tersebut. Masyarakat diminta tetap tenang dan tidak melakukan spekulasi yang dapat menghambat proses penyidikan. (Z-2)
Polres Jakarta Selatan telah melakukan proses identifikasi mayat. Kondisi korban disebut mengalami patah dan luka bagian kepala.
Pihaknya menyayangkan adanya korban jiwa atas temperan yang terjadi tersebut, yakni pengendara motor.
Peristiwa bermula ketika kendaraan pertama mengalami oleng dan menabrak beton pembatas tengah.
Kepolisian sudah mengumpulkan barang bukti berupa botol bekas minuman, patahan pagar, batu. "Kita juga sudah melakukan autopsi.
Kenzaha Walewangko tewas karena diduga dikeroyok sejumlah mahasiswa Fakultas Hukum (FH) UKI.
Jasad korban telah dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati. Polisi juga tengah melakukan pendalaman terkait kasus tersebut. (
Kebakaran yang terjadi di RT 17 RW 4 Kapuk Muara ini menghanguskan setidaknya 480 bangunan, dan berdampak pada lebih dari 3.200 jiwa dari sekitar 800 kepala keluarga (KK).
program 1 RT 1 alat pemadam api ringan (APAR) oleh Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, mencegah kebakaran tidakefektif jika tak dibarengi kesadaran masyarakat
Program 1 RT 1 alat pemadam api ringan (APAR) yang digagas Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, tidak efektif.
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung mengaku sudah mendapatkan laporan soal peristiwa kebakaran hebat yang terjadi di Kapuk Muara, Penjaringan, Jakarta Utara, pada Jumat (6/6).
Petugas terus berjaga dan memberikan bantuan sesuai kebutuhan para pengungsi.
KEBAKARAN terjadi di kawasan padat penduduk Kampung Rawa Indah, RT 17/04, Kelurahan Kapuk Muara, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara, pada Jumat (6/6) siang
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved