Headline

Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

14 Pengungsi Korban Longsor di Luwu Dievakuasi SAR Gabungan 

Nurhalim Ali
10/5/2024 05:45
14 Pengungsi Korban Longsor di Luwu Dievakuasi SAR Gabungan 
Ilustrasi - Tim SAR gabungan berhasil mengevakuasi 14 orang dari Desa Tibussan yang mengalami longsor di Kabupaten Luwu(Antara)

PASCABANJIR bandang dan tanah longsor yang menyebabkan belasan orang meninggal dunia, di Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan, sar gabungan terus melakukan evakuasi terhadap korban yang sudah terjebak selama beberapa hari terakhir.

Sebanyak 14 pengungsi korban tanah longsor di Desa Tibussan, berhasil dievakuasi  personil TNI dari Kodim 1403 Palopo bersama masyarakat, Kamis (09/05) sore.

Untuk keluar dari daerah yang terisolir tersebut, mereka harus berjalan kaki sejauh 50 kilometer hingga sampai di posko terakhir Desa Kadundung, Kecamatan Latimojong.

Baca juga : 44 Warga Korban Tanah Longsor di Luwu Sulsel Berhasil Dievakuasi

Para pengungsi ini mendapatkan pelayanan medis di Posko Kadundung, sebelum diserahkan kepada pihak keluarga.

Pihak keluarga tak tahan menahan isak tangis setelah melihat pengungsi ini berhasil selamat dari bencana tanah longsor yang menewaskan beberapa warga di Kecamatan Latimojong, Luwu.

Hingga saat pihak pemerintah provinsi Sulawesi Selatan, bersama Pemkab Luwu, terus berupaya untuk membuka akses jalan antar desa agar distribusi logistik untuk para korban longsor dapat di wilayah Kecamatan Latimojong.

Baca juga : Gunakan Helikopter, TNI-Polri Berhasil Evakuasi 15 Korban Longsor di Luwu

Menurut Pj. Gubernur Sulsel, Bahtiar Baharuddin saat ini seluruh upaya untuk membuka akses jalan terus dilakukan, agar distribusi logistik untuk warga yang masih terisolir dapat berjalan dengan lancar.

Sementara bagi korban yang rumahnya rusak atau hanyut tersapu banjir dan tertimbun tanah longsor akan segera dibangun dan diperbaiki.

"Mulai hari ini dan besok kami mulai membentuk pos utama lagi di sana untuk lebih mudah menggeser ke -12 desa. Jalur ke Boneposi belum bisa diakses dengan roda empat akibat longsor," ujarnya.

Selain itu Bahtiar merencanakan relokasi sejumlah rumah warga yang jauh dari lokasi longsor. 

Dari data BNPB Posko Induk Bencana Luwu, sebanyak 750 warga korban banjir bandang dan tanah longsor yang menewaskan belasan korban jiwa di daerah tersebut, berhasil dievakuasi tim sar gabungan, baik jalur udara, menyeberangi sungai, hingga berjalan kaki. (Z-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Thalatie Yani
Berita Lainnya