Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Adian Minta PT IMIP Segera Realisasikan Uang Duka ke Korban Kebaran Smelter

Media Indonesia
29/12/2023 14:52
Adian Minta PT IMIP Segera Realisasikan Uang Duka ke Korban Kebaran Smelter
Sejumlah korban kecelakaan kerja di lokasi pabrik PT Indonesia Tsingshan Stainless Steel (ITSS), Morowali, Sulteng.(Antara)

ANGGOTA Komisi VII DPR RI Adian Napitupulu menyoroti peristiwa kebakaran tungku smelter PT Indonesia Tsingshan Stainless Steel (ITSS) di di Kawasan Industri Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP), Morowali, Sulawesi pada Minggu (24/12) sebagai musibah yang tidak diinginkan siapapun.

Baca juga: Polda Sulteng Fokuskan Investigasi ke Penyebab Ledakan Tungku Smelter

Politikus PDIP ini menyebutkan prioritas pertama yang harus dilakukan adalah penanganan serius terhadap korban baik yang dari perusahaan maupun dari negara melalui BPJS Tenaga Kerja/Jamsostek.

“Uang duka yang dijanjikan perusahaan minimal Rp600 juta per orang dan tanggungan pendidikan sampai lulus kuliah tidak boleh di tunda-tunda dan berbelit belit. Apa yang sudah dijanjikan harus segera direalisasikan sehingga tidak menambah derita korban,” tegas Adian lewat keterangan yang diterima, Jumat (29/12)

Baca juga: 40 Korban Luka Masih Dirawat, PT IMIP Selesaikan Pembayaran Santunan

Legislator Dapil Jawa Barat V ini mendorong agar pengusutan terhadap penyebab dari kebakaran segera dilakukan agar ke depan peristiwa tersebut tidak terulang. Pelibatan pihak pihak yang memahami smelter dan prosesnya juga harus dilakukan. Hal ini perlu agar proses produksi terus bisa berjalan dan pekerja bisa bekerja dalam suasana kerja yang aman dari peristiwa serupa.

“Apa yang di sampaikan Kapolda Sulteng bahwa kebakaran terjadi saat tungku sedang dibersihkan tentu hasil pemeriksaan mendalam bukan asal bicara saja. Untuk itu maka saya berharap agar perusahaan meningkatkan SOP dan kontrol terhadap SOP seperti misalnya ketika sedang melakukan pemeriksaan, pembersihan ataupun perbaikan tungku maka setidaknya are dalam radius tertentu di kosongkan,” tandasnya.

Hingga Rabu (27/12) pukul 13.00 WIB, tercatat korban yang meninggal dunia berjumlah 19 orang terdiri atas 11 tenaga kerja Indonesia dan delapan tenaga kerja asing (TKA) asal Tiongkok. Korban meninggal telah diberangkatkan ke rumah keluarga mereka masing-masing.

Khusus untuk TKA, PT IMIP telah berkoordinasi dengan instansi yang berwenang dalam pemberangkatan jenazah korban ke Makassar sebelum akhirnya diterbangkan ke Tiongkok. (P-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Polycarpus
Berita Lainnya