Headline
Pertambahan penduduk mestinya bukan beban, melainkan potensi yang mesti dioptimalkan.
Pertambahan penduduk mestinya bukan beban, melainkan potensi yang mesti dioptimalkan.
Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan
TINGGINYA intensitas hujan serta gundulnya Pegunungan Kendeng membuat satu desa di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, disapu banjir bandang. Belum genap 24 jam, dua kali banjir bandang menyapu permukiman warga. Akibatnya, puluhan rumah kebanjiran hingga jalanan berlumpur.
Banjir bandang itu menerjang Desa Wonosoco, Kecamatan Undaan, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah. Terlihat air bercampur lumpur membanjiri jalanan desa hingga setinggi satu meter pada Jumat (24/11/2023) malam. Akibat air bah yang datang tiba-tiba tersebut, warga panik menyelamatkan barang berharga dari dalam rumah.
Belum genap 24 jam, sebagian warga melakukan bersih-bersih rumah dan jalanan desa, tetapi pada Sabtu (25/11/2023) sore banjir bandang kembali menerjang Desa Wonosoco. Tingginya tanggul serta jembatan turut terlimpasi derasnya air yang mengalir dari Pegunungan Kendeng di sisi selatan Desa Wonosoco.
Baca juga: Lembang Mencari Solusi Bersama Tuntaskan Banjir
Menurut Kawit, salah seorang warga, menceritakan kejadian banjir bandang dua kali yang menerjang desanya sebelumnya diawali dengan hujan lebat. Tak berselang lama, suara gemuruh terdengar dari lereng gunung dan disusul datangnya air disertai kayu, batu, dan material lumpur. Rumahnya dan sejumlah tetangga yang berada di bantaran sungai kebanjiran hingga paling parah mencapai 50 sentimeter.
Camat Undaan, Arif Budiyanto, mengungkapkan hingga Sabtu (25/11/2023) sore warga masih gotong royong membersihkan rumah hingga jalanan desa akibat material lumpur yang terbawa ke permukiman. Pihaknya menyebut dari data sementara sekira 41 rumah kebanjiran.
Baca juga: Pemilu 2024, Ratusan TPS di Pekalongan dan Demak Berada di Wilayah Banjir
Menurutnya, faktor banjir kali ini lantaran gundulnya Pegunungan Kendeng serta ditambah derasnya intensitas hujan. Kini banjir bandang berangsur surut.
Namun area persawahan warga di wilayah Kecamatan Undaan yang baru memasuki masa tanam usai kemarau panjang kebanjiran. Petani terdampak merugi dari terjangan banjir bandang.
Tingginya intensitas hujan di Kudus akhir-akhir ini juga menyebabkan sejumlah ruas jalan provinsi maupun kabupaten tergenang. (Z-2)
SETELAH dilakukan koreksi kembali Data Terpadu Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN) terhadap penonaktifan kepesertaan BPJS Kesehatan, jumlah peserta PBI yang nonaktif di Jawa Tengah turun
Meskipun cuaca juga berawan, gelombang tinggi masih terjadi di perairan selatan yakni mencapai 2,5-4 meter.
Di kawasan pegunungan dan dataran tinggi, bahkan pada malam hingga pagi hari suhu udara dapat mencapai di bawah 14 derajat celcius.
Waspadai gelombang tinggi karena berisiko terhadap aktivitas pelayaran dan banjir rob di sejumlah daerah di Pantura Jawa Tengah
WAKIL Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin beraudiensi dengan dengan Menteri Agama Nasaruddin Umar di Kantor Kementerian Agama pada Kamis (10/7).
UMKM unggulan Jawa Tengah kini tengah mendapatkan perhatian besar dalam HUT ke-45 Dekranas yang digelar di Balikpapan Sport and Convention Centre (BSCC) Dome
Korban bencana banjir dan tanah longsor yang terjadi di Desa Megamendung, Kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, menerima bantuan dari PT Pertamina Gas
Prakiraan BMKG potensi cuaca ekstrem dalam tiga hari ke depan berpotensi melandai di Jabodetabek. Tapi masih ada potensi angin kencang di Banten
Banjir tengah melanda berbagai daerah di Indonesia, tidak terkecuali Jabodetabek. Hal itu menimbulkan dampak yang berbahaya bagi masyarakat, khususnya penyebaran penyakit leptospirosis.
Meskipun merupakan sebuah bencana, fenomena banjir tidak jarang dimanfaatkan oleh anak-anak untuk bermain air.
Sembilan Rukun Tetangga (RT) di Jakarta Barat dan Jakarta Utara masih terendam banjir hingga Rabu (9/7) pagi. Ketinggian air bervairasi, mulai 30 centimeter (cm) hingga satu meter.
Banjir setinggi hingga satu meter melanda 23 desa di 13 kecamatan Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, sejak Senin malam (7/7), akibat curah hujan tinggi dan luapan sungai.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved