Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
BADAN Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengingatkan masyarakat untuk waspada potensi hujan sedang hingga lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang di sebagian provinsi di Indonesia pada Minggu (19/11).
Dalam sistem peringatan dini cuaca, BMKG memprakirakan provinsi yang berpotensi mengalami hujan dengan intensitas sedang hingga lebat tersebut ada di Aceh, Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Banten, Bengkulu, DKI Jakarta, Gorontalo, Jambi, Jawa Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Lampung, dan Maluku Utara.
Kemudian Papua, Papua Barat, Riau, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Utara, Sumatra Barat, dan Sumatra Selatan.
Kepala Balai Besar Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika Wilayah II Hartanto di Jakarta, Minggu (19/11), mengatakan puncak musim hujan Indonesia diprakirakan pada Januari dan Februari 2024.
Baca juga:
> Pohon Tumbang, Lahan Sawah Nyemplung ke Jurang di Badung Setelah Hujan Lebat
> Masih Ada Pengaruh El Nino, Intensitas Hujan di Sejumlah Wilayah Bakal Lebih Rendah
Sementara itu, lanjutnya, wilayah Jakarta dan sekitarnya telah memasuki musim hujan pada bulan ini. Oleh karena itu, kata dia, masyarakat serta pejabat terkait diimbau untuk mengantisipasi sejumlah potensi dampak musim hujan.
Kami melihat bahwa potensi hujan deras di beberapa tempat sudah terjadi. Kami juga mengimbau pohon-pohon di daerah lintasan aktivitas manusia agar dirapikan, agar tidak terjadi pohon tumbang," ujar Hartanto.
Hartanto mengatakan saat ini potensi bencana tidak hanya terpaku pada satu jenis bencana, melainkan multi-bencana atau multihazard. Potensi bencana dari musim hujan dapat berlangsung bersamaan seperti banjir dan tanah longsor. (Z-6)
Banjir besar di Potiskum, Nigeria, merusak ratusan rumah dan memaksa ratusan warga mengungsi.
Mou diteken antara Pemkab Bogor- Pemkab Jawa Barat (Jabar)- Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS), dan Pengelolaan Sumber Daya Air (PSDA), di Pendopo Bupati Cianjur, Selasa (12/8).
Dari Pemkab Bogor, penandatanganan dilakukan langsung oleh Bupati Bogor Rudy Susmanto dan dari Provinsi Jabar oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi atau KDM (Kang Dedi Mulyadi).
MENTERI Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Pratikno mengingatkan semua pihak untuk mewaspadai potensi banjir di wilayah Jabodetabek.
Untuk kota-kota besar di Indonesia, akan mengalami potensi berawan, berawan tebal, cerah berawan, hujan ringan, hujan sedang, hingga hujan disertai petir
KOTA Sukabumi, Jawa Barat, kembali diterjang bencana hidrometeorologi, Sabtu (9/8) malam.
Minggu 17 Agustus 2025 pukul 05.38.52 WIB wilayah Poso dan sekitarnya, Sulawesi Tengah diguncang gempa tektonik.
Peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia membawa pesan penting bahwa persatuan menjadi kunci dalam menjaga kedaulatan dan mewujudkan kemajuan bangsa.
Gempa bumi bermagnitudo 6,0 mengguncang Kabupaten Poso pada Minggu (17/8) pukul 05.38 WIB, tepat saat masyarakat tengah bersiap memperingati Hari Kemerdekaan Indonesia ke-80
Di Pulau Jawa, cuaca diprakirakan udara kabur di Kota Surabaya, kemudian berawan tebal di wilayah Jakarta, Serang, Bandung, dan Yogyakarta saat peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis prakiraan cuaca untuk periode Minggu, 17 Agustus 2025, bertepatan dengan peringatan HUT ke-80 RI.
BMKG membuat sistem peringatan dini tsunami Indonesia (InaTEWS) yang resmi beroperasi sejak 11 November 2008.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved