Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Kebakaran di TPA Suwung Denpasar Belum juga Padam

Gede Ruta Suryana
13/10/2023 17:05
Kebakaran di TPA Suwung Denpasar Belum juga Padam
Kebakaran di TPA Suwung, Denpasar Selatan hingga Jumat 13 Oktober belum padam.(MI)

KONDISI kebakaran di TPA Suwung Denpasar Selatan hingga Jumat (13/10) masih belum padam. Kepulan asapnya juga mulai mengganggu masyarakat sekitar lokasi. Kepulan asap yang belum juga mereda itu dikhawatirkan akan bisa berdampak terganggunya penerbangan di Bandara Ngurah Rai, Bali.

Kondisi yang memprihatinkan tersebut menjadi atensi Kantor SAR Denpasar (Basarnas Bali) dan BPBD sempat berkoordinasi dengan Kepala Kantor SAR Denpasar, I Nyoman Sidakarya untuk bersama-sama mencari solusi memadamkan kebakaran.

Jumat (13/10), pukul 08.00 Wita, Kepala Kantor SAR Denpasar dengan didampingi Kepala Seksi Operasi dan Siaga menyamnangi langsung ke lokasi. Sebanyak 7 personel pun ikut untuk antisipasi apabila memerlukan aksi segera.

Baca juga: Hari Kedua, Kebakaran TPA Suwung Semakin Tak Terkendali

"Dari semalam kita pantau terus, petugas siaga 24 jam standby di Pelabuhan KN SAR Arjuna 229 kebetulan lokasinya cukup dekat dan bisa terlihat," terang I Nyoman Sidakarya, Jumat (13/10).

Dari pantauan Kamis, (12/10) malam, asap tebal menyelimuti sekitaran TPA sampai jalan bypass I Gusti Ngurah Rai ke arah tenggara. Data semalam dari BMKG tercatat kecepatan angin 30 km/jam dan arah angin dari Tenggara.

Baca juga: TPA Suwung Denpasar Terbakar Hebat, Puluhan Mobil Damkar Bergerak

"Kami berharap bisa segera tertangani, meskipun ini belum memasuki ranah dari tugas fungsi Basarnas, karena penanganan kebakaran lebih kepada Damkar, BPBD pada lingkup kejadian yang lebih besar. Kita pun peralatan pemadam tidak memiliki," ungkapnya. Namun ia juga menekankan bahwa personel Kantor SAR Denpasar siap jika diperlukan tenaganya.

I Nyoman Sidakarya juga mengingatkan bagi petugas untuk memperhatikan keselamatan dan terus bersinergi antar instansi dan potensi SAR.

"Kalaksa BPBD Provinsi Bali sudah mengkondisikan pergerakan heli water bombing untuk pemadaman melalui udara. Dan kami semua dari BPBD, TNI/POLRI beserta potensi lainnya terus saling bersinergi hingga permasalahan ini dapat teratasi," ujarnya. Rencananya Heli BNPB akan bergeser pada pukul 14.30 Wita dari Solo.

(Z-9)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putri Rosmalia
Berita Lainnya