Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
PETANI dan peternak muda di Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur (Jatim), berkomitmen untuk melanjutkan amanah memelihara negeri dari ancaman kekurangan pangan, baik karena anomali iklim maupun pertambahan populasi manusia yang menuntut kecukupan pangan.
Hal tersebut sesuai arahan Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo yang disampaikan oleh Kepala BPPSDMP Kementan, Dedi Nursyamsi pada berbagai kesempatan bahwa peningkatan jumlah petani muda harus terus didorong karena jumlah petani produktif kita menurun.
"Selain karena faktor usia, juga penurunan produktivitas karena itu para milenial harus lebih baik mengelola usahanya, dengan memanfaatkan inovasi teknologi melalui Smart Farming agar pertanian tidak lagi diidentikkan dengan kotor, lusuh dan tidak menjanjikan," kata Dedi Nursyamsi dalam keterangan pers, Jumat (22/9).
Baca juga: Pacu Usaha Petani Milenial, Kementan Gandeng Baznas dan Pegadaian Syariah
Menurut Dedi, selain memanfaatkan teknologi petani milenial juga harus kolaborasi, karena dengan kerja sama, banyak hal positif yang dapat dihasilkan.
"Mulai dari bertukar informasi penerapan teknologi hingga akses keuangan dan pasar, semua dapat dikolaborasikan," kata Dedi Nursyamsi.
Direktur Polbangtan Malang, Setya Budhi Udrayana mendukung upaya Kementan bersama Program Youth Entrepreneurship and Employment Support Sevices (YESS) yang diimplementasikan Provincial Project Implementation Unit [PPIU) pada sejumlah provinsi di antaranya PPIU Jawa Timur melaksanakan Program YESS.
Baca juga: Melalui Jejaring Bisnis, Kementan Siapkan Wirausaha Muda Pertanian di Kalsel
Guna mewujudkan hal itu, Udrayana bersama Project Manager PPIU YESS Jatim, Acep Hariri dengan timnya melakukan kunjungan lapangan dan brainstorming dengan peternak milenial yang tergabung dalam ekosistem komoditas ternak kambing dan domba di Kabupaten Tulungagung, Jumat (22/9).
Bertempat di OKe Farm milik Oni Kurniawan, Tulungagung, Jatim, Udrayana bersama manajemen YESS mengadakan brainstorming dengan penyuluh, mobilizer, fasilitator dan peternak tentang langkah-langkah konkret pelaksanaan program dan kegiatan korporasi petani milenial, yang telah disahkan notaris pada Juni 2023 dengan nama Agritama YESS Tulungagung.
"Berdasar informasi dan peluang pasar di Kabupaten Tulungagung dan sekitarnya masih sangat terbuka untuk menampung hasil produksi, khususnya domba dan kambing baik keadaan hidup maupun bentuk daging," kata Udrayana yang akrab disapa Uud.
Baca juga: Kementan Dorong Petani Milenial Jatim Manfaatkan KUR
Oleh karenanya, kata Uud, pengelola klaster dan korporasi harus update data base sekaligus mengelola informasi yang diperoleh bagi kepentingan anggota, demikian pula dengan peternak milenial Penerima Manfaat Program YESS.
"Mereka dapat lebih yakin bahwa usaha mereka mulai berkembang setelah mengikuti program, akan memberi harapan jika korporasi yang sedang dibangun dapat dijalankan dengan baik," kata Uud.
Koordinator Klaster Kambing Domba, Vicky mengapresiasi dukungan Program YESS oleh PPIU Jatim, dengan komitmen akan fokus pada pengembangan on farm. "Input dan pasar telah disiapkan dan diatur oleh korporasi.
Manager YESS PPIU Jatim, Acep Hariri menegaskan bahwa data base kebutuhan pasar dan ketersediaan produk yang disiapkan peternak milenial menjadi hal yang sangat penting diperhatikan.
Baca juga: Polbangtan, Kementan Tumbuhkan Jiwa Kewirausahaan Generasi Muda
"Kesiapan data, suply and demand, peternak dapat melakukan pengembangan usaha melalui penerapan berbagai teknologi mulai manejemen pemeliharaan, manajemen pakan bahkan manajemen reproduksi," katanya.
Acep Hariri menambahkan, perkembangan kluster usaha domba dan kambing akan diikuti komoditas lain misalnya cabe pada klaster hortikultura.
"Membangun kepercayaan dan komitmen untuk kolaborasi, menjadi kebutuhan bagi peningkatan produktivitas usaha, tentu akan berujung pada peningkatan pendapatan serta kesejahteraan petani peternak muda," ucap Acep. (S-4)
Pengadilan tinggi turut mengubah uang pengganti yang dibebankan kepada SYL, yakni menjadi Rp44.269.777.204 ditambah 30.000 dolar Amerika Serikat.
Bantahan SYL dalam nota pembelaanya soal fee 20% dinilai masuk akal
Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) memastikan memberikan perlindungan terhadap mantan Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL).
Diperoleh hasil peninjauan di Kabupaten Sukoharjo, kondisi lahan dan benih sudah siap untuk dilakukan penanaman.
Kementan pada hari Minggu (19/6), menggelar Acara Gelar Cabai dan Bawang Merah Murah yang bertempat di TTIC Jakarta Selatan.
Hama baru ini dikenal dengan sebutan ulat grayak (Spodoptera frugiperda J.E. Smith) atau Fall Armyworm yang merupakan serangga ngengat asli daerah tropis.
POLDA Metro Jaya menyebut bahwa kasus pemerasan oleh eks Ketua KPK Firli Bahuri terhadap Syahrul Yasin Limpo (SYL) terus berjalan.
Proses hukum kasus pemerasan ini sudah cukup terlalu lama dan berlarut-larut. Hal itu tentunya akan menimbulkan ketidakpastian hukum.
Kapolri tak menekankan target penyelesaian kasus Firli. Dia hanya menegaskan hal itu menjadi fokus Polri untuk segera dituntaskan.
Penyidikan atas penanganan perkara a quo pada tanggal 23 Desember 2024 pukul 10.00 WIB di Gedung Bareskrim telah dilakukan koordinasi dengan KPK RI terkait penanganan perkara tersebut.
Dirreskrimsus Polda Metro Jaya Kombes Ade Safri Simanjuntak menjamin penyidikan berjalan secara profesional, yakni prosedural dan tuntas. Kemudian, transparan dan akuntabel.
Jokowi dan Hun Sen membahas dan menjajaki peluang-peluang kerja sama perdagangan antara Jakarta dan Phnom Penh, termasuk perdagangan di bidang militer.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved