Headline
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.
DALAM lawatanya ke Cirebon, Jawa Barat (Jabar), bakal calon presiden (bacapres) 2024 dari PDI Perjuangan, Ganjar Pranowo menyempatkan sowan ke sejumlah ulama.
Pada Sabtu (3/6/2023) siang, Ganjar menyempatkan sowan ke Kiai kharismatik Cirebon, KH Adib Rofiuddin Izza di Pondok Pesantren (Ponpes) Buntet, Desa Mertapada Kulon, Kecamatan Astanajapura, Kabupaten Cirebon, Jabar.
Setibanya di lokasi, Ganjar bersama Ketua PDIP Jabar Ono Surono bersama jajarannya disambut hangat ribuan santri Ponpes Buntet yang berjejer. Mereka sudah menunggu kedatangan Ganjar dan rombongan di pintu masuk Ponpes tersebut.
Baca juga : Akui Ganjar Calon Kuat Capres 2024, Zulhas Puas Kerjasama Politik dengan PDIP
Tak hanya itu, Ganjar juga disambut KH Adib bersama sejumlah kiai dari Yayasan Lembaga Pendidikan Islam (YLPI) Buntet, yakni KH Salman Al Farisi, KH Ahmad Haris NZ, KH Agus Nashrullah, dan KH Fahad Ahmad Sadat.
Ada pula kiai dan ustaz dari luar yayasan. Diantaranya KH Soleh Suaidi, KH Ahmad Saefi, KH Arif Yasykur, KH Edi Chumaedi, Ustaz Syamil Mumtaz, Ustad Hikam Ainul Haq, Ustaz Mujahid, Ustaz Zahrul Falah, hingga Ustaz Syarhabil Ali Fikri.
Baca juga : Ganjar Safari Politik di Cirebon
Hadir sejumlah nyai yang turut menyambut kedatangan Ganjar seperti Nyai Hajah Syakiroh, Nyai Hajah Endah Ayu, Nyai Hajah Fathimah Nisrina, dan Nyai Hajah Maryam.
Setelah mengucapkan salam, Ganjar langsung masuk ke sebuah ruangan bersama KH Adib. Keduanya berbicang di ruangan tersebut selama kurang lebih satu setengah jam.
“Yang pertama saya silaturahmi pada KH Adib karena beberapa kali saya kalau ke Buntet belum sempat, dan kemarin kita komunikasi hanya by phone dan hari ini saya membatalkan niat. Jadi sudah sah ya Pak ya,” kata Ganjar usai pertemuan itu.
Lebih lanjut, Ganjar menyebut mendapatkan banyak gambaran tentang bangsa Indonesia ke depan dari KH Adib. Khususnya terkait bagaimana membangun suasana kebangsaan yang tentram.
“Tadi mendapatkan banyak gambaran tentang bangsa ini, negara ini ke depan seperti apa. Beliau nge-ijazahin saja beberapa hal ya. Tentu saja ini sangat baik bagaimana membangun suasana kebangsaan yang damai, tentram, hubungan ulama-umaro bagus, luar biasalah,” katanya.
Dalam kesempatan itu, Ganjar juga makan bersama KH Abid dan keluarga. Ganjar merasa senang dan bahagia lantaran diterima keluarga Kh Abid dan Ponpes Buntet dengan hangat.
“Saya sangat berbahagia bisa diterima beliau hari ini. Intinya itu saja. Selebihnya masak masakan Bu Nyai yang rasanya lezat,” kata Ganjar.
Di akhir pertemuan tersebut, Ganjar memberikan cinderamata berupa kaligrafi kepada KH Abid. Ganjar juga menyerahkan sarung tenun kepada kiai kharismatik Cirebon itu. (RO/Z-5
DIREKTORAT Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama (Kemenag) RI untuk pertama kalinya menggelar Musabaqah Qira'atil Kutub (MQK) tingkat Internasional.
MAJELIS Masyayikh mengingatkan pentingnya penerapan standar mutu tinggi dalam penyusunan jenjang lanjutan pendidikan tinggi pesantren.
IMAM An-Nawawi lahir pada pertengahan bulan Muharam tahun 631 H di kota Nawa. Menurut pendapat utama, ia meninggal dunia sementara umurnya tidak lebih dari 45 tahun.
Usulan pengalokasian dana zakat untuk program Makan Bergizi Gratis (MBG) harus dikaji dan didasarkan pada pendapat para ulama. Itu harus dibahas hukumnya dari sisi agama.
Para ulama yang tergabung dalam Lembaga Persaudaraan Ormas Islam (LPOI) meminta Presiden Prabowo Subianto menurunkan pajak.
MENTERI Agama, Nasaruddin Umar mengatakan bahwa di era post-truth atau era di mana kebohongan dapat menyamar menjadi kebenaran saat ini, menjadi ulama sangat tidak mudah.
Normalisasi sungai merupakan upaya untuk mencegah terjadinya banjir di musim penghujan nanti.
Untuk saat ini, lanjut Yeni, penyaluran bantuan dialihkan ke pemerintah desa dari sebelumnya disalurkan oleh kantor pos dan giro.
Desain fasilitas sudah dirancang menyerupai pondok pesantren, lengkap dengan asrama, ruang belajar, fasilitas olahraga, dan tempat ibadah.
Layanan kesehatan dokter spesialis yang disiapkan di puskesmas meliputi bidang kebidanan, kesehatan anak dan jantung.
Kota Cirebon menjadi salah satu dari 65 tempat percontohan untuk pelaksanaan Sekolah Rakyat di Indonesia
“Di SPMB tahun ini, baru ada sekitar 9 hingga 10 siswa yang mendaftar,”
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved