Headline

Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

537 Jemaah Haji Tasikmalaya Jadi Target Vaksinasi Meningitis

Kristiadi
06/5/2023 02:40
537 Jemaah Haji Tasikmalaya Jadi Target Vaksinasi Meningitis
Calon jemaah haji (Calhaj) asal Kota Tasikmalaya, Jawa Barat menerimavaksin meningitis, Jumat (5/5).(MI/Kristiadi)

SEBANYAK 537 orang calon jemaah haji asal Kota Tasikmalaya, Jawa Barat menjadi sasaran target sasaran vaksin meningitis sebagai syarat untuk menunaikan rukun Islam kelima.

Pelaksanaan vaksin meningitis tersebut, dilakukannya sejak dua hari setelah lebaran idulfitri 1444 Hijriah dan 32 orang sudah divaksin terlebih dahulu.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya Asep Hendra mengatakan, ratusan jemaah haji di berbagai daerah yang akan berangkat pada tahun ini mereka diwajibkan melakukan vaksin meningitis.

Baca juga : 3 Alasan Vaksin Meningitis Penting untuk Jemaah Haji

"Untuk calon jemaah haji di Indonesia yang akan menunaikan pada tahun ini mereka wajib untuk melakukan vaksin meningitis, tapi bagi jemaah umroh tidak diwajibkan menerimanya karena surat edaran sudah dicabut. Namun, calon jemaah haji di Kota Tasikmalaya tahun ini mengalami penambahan dan jumlahnya itu 569 orang tapi awalnya itu hanya 200 an yang berangkat," katanya, Jumat (5/5).

Asep mengatakan, calon jemaah haji di Kota Tasikmalaya secara keseluruhan ada 569 orang dan untuk tahap vaksin meningitis memang sudah dilakukan kepada 32 orang berasal dari luar Kota Tasikmalaya supaya dari mereka tidak bolak-balik.

Baca juga : Jadwal Keberangkatan Haji Tahun 2023, Cek Disini

Namun, proses yang dilakukan selama dua hari tercatat 537 orang dan dipastikan tahapan vaksin meningitis ini para calhaj memiliki persyaratan penuh.

"Pelaksanaan vaksin meningitis bagi Calhaj di Kota Tasikmalaya memang dilakukan ketika liburan mudik lebaran kepada 32 orang agar tidak bolak-balik dari daerah dan sekarang ini sasaran kepada 537 orang calon jemaah haji (calhaj) dilakukan dengan dua tahap. Karena, memang sebelum berangkat mereka wajib divaksin meningitis," ujarnya.

Waspadai covid-19
Menurutnya, selain vaksin meningitis kepada calon jemaah haji di Kota Tasikmalaya untuk menyebaran kasus Covid-19 sekarang telah mengalami peningkatan secara nasional dan di wilayahnya hampir 50 orang terkonfirmasi positif di antaranya 37 pasien dirawat di ruang isolasi RSUD dr Soekardjo, satu di RSU TMC, dua pasien di RS Jasa Kartini dan dua orang meninggal dunia.

"Peningkatan kasus Covid-19 yang terjadi saat ini sangat siginifikan karena sebelumnya kita tidak pernah lebih dari 10 kasus. Tingginya kasus kali karena ada jenis mutasi varian baru dari virus Covid, yaitu Arcturus dan menyebabkan beberapa orang Nakes harus menjalani isolasi mandiri karena gejalanya ringan rata-rata mengalami batuk, pilek dan sakit tenggorokan," paparnya. (Z-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Zubaedah Hanum
Berita Lainnya