Headline
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
PERUSAHAAN Umum (Perum) Badan Urusan Logistik (Bulog) Kantor Wilayah (Kanwil) Sulawesi Tengah, hingga saat ini sudah menggelontorkan 60.494 ton beras murah yang dijual di bawah Harga Eceran Tertinggi (HET) pemerintah.
Kepala Perum Bulog Divre Sulteng, David Susanto mengatakan, puluhan ribu ton beras murah itu dijual melalui program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) khusus beras di Pasar Tradisional Inpres Manonda (PTIM) dan Pasar Tradisional Masomba (PTM) Palu. "Jumlah yang sudah terjual itu akumulasi dari SPHP yang bulog gelar bernama pihak terkait sejak awal Januari 2023 hingga saat ini," terangnya, Selasa (7/2).
Menurut David, SPHP terus digencarkan sebagai upaya Bulog untuk merespons cepat penaikan harga beras yang terjadi di pasaran. "Berdasarkan pantauan dari dinas terkait bahwa harga beras di pasar masih diatas HET mulai dari Rp11.000 hingga Rp12.000 per liter. Sementara HET pemerintah hanya Rp9.450 per liter," ungkapnya.
David menyebutkan, karena ada gejolak itulah kemudian Bulog bersama dinas terkait turun ke lapangan secara mobile dalam menstabilkan harga beras dan menggelontorkan beras medium di pasar - pasar dengan harga jual jauh lebih rendah dari HET. "Per liter dijual di bawah HET yakni Rp9.000 dan setiap warga bisa medapatkan jatah lima liter per orang," ujarnya.
David menambahkan, SPHP akan terus digelar hingga harga beras stabil dan masyarakat bisa membeli beras dengan harga lebih terjangkau. "Program SPHP merupakan penugasan Badan Pangan Nasional kepada Perum Bulog. Oleh karena itu, Bulog harus rutin menggelar," tandasnya. (OL-15)
Kapolres, AKBP Kartyana Widyarso Wardoyo Putro menyebut kegiatan ini merupakan bentuk komitmen Polres dalam mendukung program pemerintah menjaga stabilitas harga pangan.
Kemendag buka suara terkait dengan kosongnya stok beras premium di ritel-ritel modern.
Kelangkaan beras di sejumlah ritel modern justru memberikan dampak positif bagi pedagang di Pasar Induk Cipinang.
DINAS Pangan dan Pertanian Kabupaten Karimun menemukan beras tak layak konsumsi beredar di sejumlah toko dan swalayan.
Kemendag menyebut pengecer-pengecer kini hanya lebih mengambil sikap hati-hati untuk mengeluarkan stok beras mereka.
PRESIDEN Prabowo Subianto mengancam agar tidak ada pihak yang bermain-main dengan kebutuhan pangan. Soal permasalahan beras, ia memperingatkan penggilingan beras skala besar
BERDASARKAN pantauan di pasar tradisional, harga beras tercatat stabil.
Amran menerangkan bahwa operasi pasar ini akan berlangsung hingga Desember 2025 dengan total penyaluran 1,3 juta ton beras di seluruh Indonesia.
Stok yang banyak tidak otomatis membuat harga beras stabil. Untuk itu pemerintah tidak boleh hanya berbangga dengan jumlah cadangan pangan yang ada.
Pemerintah terus mendorong program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) melalui Perum Bulog untuk mengatasi fluktuasi harga.
ANGGOTA Komisi IV DPR RI, Ananda Tohpati, meminta Badan Urusan Logistik (Bulog) untuk segera mengatasi kenaikan harga beras agar tidak menyusahkan masyarakat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved