Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
RATUSAN rumah di Kawasan Kota Lama Tanjungpinang, Kepulauan Riau, yang berdekatan dengan laut terendam banjir rob saat air permukaan laut naik tinggi.
Seuti, salah seorang warga, di kawasan Kota Lama, Rabu (25/1), mengatakan, air laut mulai memasuki rumah warga sekitar pukul 03.00 WIB sampai tadi sore.
"Kondisi seperti ini sudah lama sekali tidak terjadi," ujarnya.
Kota Lama merupakan kawasan pesisir di Pelantar 1, Pelantar II, Pelantar III, Jalan Pasar Ikan, Jalan Gambir, Jalan Pos, Jalan Tambak, dan Pelantar Datuk. Kawasan ini merupakan salah satu pusat perekonomian masyarakat, selain dijadikan sebagai tempat tinggal.
Leni, salah seorang warga, mengatakan air laut masuk ke rumah pelantar miliknya. Air itu masuk dari sela-sela lantai rumah.
"Air naik sampai ke tangga menuju tangga menuju lantai dua," katanya.
Selain di Kota Lama, air laut juga menggenangi Akau Potong Lembu, salah satu pusat kuliner. Di kawasan itu, terdapat ratusan ruko dan rumah.
Baca juga: Gelombang Tinggi Landa Jawa, Ribuan Nelayan Pantura Jateng Kembali Berhenti Melaut
Air setinggi lutut orang dewasa atau sekitar 50 sentimeter menggenangi Akau Potong Lembu, dan masuk dalam puluhan rumah.
"Sekarang air laut sudah mulai surut," kata Tiauti, warga sekitar Akau Potong Lembu.
Banjir rob juga terjadi di kawasan pesisir lainnya di Tanjungpinang, seperti Suka Berenang, Jalan Pramuka, dan kawasan pesisir dekat Perairan Pulau Dompak.
Air setinggi 50 cm menggenangi jalan di kawasan Suka Berenang.
"Kami dari tadi siang membuang air laut yang masuk ke dalam rumah," tutur Budi, warga Suka Berenang.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kepri Muhammad Hasbi mengimbau masyarakat untuk mewaspadai banjir rob, yang potensial terjadi saat air permukaan laut pasang.
"Sore ini mulai surut, tetapi kemungkinan besok subuh kembali naik," ucapnya.
Ia minta masyarakat memindahkan barang-barang berharga ke tempat yang aman. "Matikan arus listrik jika diperlukan," katanya. (Ant/OL-16)
Gelombang pasang di pesisir pantai selatan Kabupaten Sukabumi mulai terjadi sejak beberapa hari terakhir. Puncaknya terjadi pada Senin (11/3) sekitar pukul 20.30 WIB.
Fenomena alam itulah yang menyebabkan banjir rob di pesisir pantai selatan Kabupaten Sukabumi sejak Senin (11/3) malam.
Banjir rob yang terjadi di pesisir pantai Rancabuaya menyebabkan 515 kepala keluarga terdampak bencana.
WARGA pesisir pantai selatan Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, masih mewaspadai potensi gelombang pasang. Kekhawatiran itu menyusul terjadinya banjir rob pada Rabu (16/10).
Sejumlah hal akan diupayakan oleh Pemprov Jabar. Di antaranya normalisasi sungai, pembuatan tanggul, serta relokasi bertahap penduduk.
Meski rumahnya terendam banjir warga tetap menempati rumahnya karena tidak ada fasilitas untuk mengungsi.
Selain itu, juga ditemukan satu pelajar masing-masing di dua sekolah dasar (SD) yang terpapar COVID-19.
Sekitar 19 korban perdagangan manusia diiming-imingi bekerja di Singapura. Sebelum berangkat, mereka juga diberikan biaya hidup agar lebih menjanjikan.
Banjir yang dipicu air laut naik ke permukaan ditambah curah hujan ringan hingga sedang itu juga merendam sejumlah jalan di kelurahan tersebut.
Banjir rob yang terjadi di wilayah Tanjungpinang disebabkan oleh fenomena super new moon atau fase bulan baru yang bersamaan dengan perigee atau jarak terdekat bulan ke bumi.
WAKIL Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin bersama Wury Ma'ruf Amin berziarah ke makam Raja Ali Haji di Pulau Penyengat, Tanjungpinang, Kepulauan Riau (Kepri), Kamis, 8 Juni 2023.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved