Headline
Pansus belum pastikan potensi pemakzulan bupati.
KAWASAN Malioboro tetap memiliki daya tarik bagi para wisatawan yang berkunjung ke Yogyakarta. Hal tersebut tampak pada ramainya orang dan kendaraan bermotor berpelat nomor luar Jogja.
Mereka banyak menghabiskan waktu untuk menikmati suasana Malioboro dengan berjalan di trotoar ataupun berbelanja aneka oleh-oleh, dari batik, pakaian, hingga aneka kuliner.
Para wisatawan memiliki banyak pilihan tempat berbelanja, dari mulai Pasar Beringharjo, Teras Malioboro 1 dan 2, hingga pertokoan dan mal yang berada di sepanjang Malioboro.
Baca juga: Masa Nataru, Tarif Tol Kayu Agung-Palembang Diskon 50 Persen
Kepala UPT Pengelolaan Kawasan Cagar Budaya Kota Yogyakarta, Ekwanto, menyampaikan, pengunjung Malioboro mulai ada peningkatan signifikan sejak 20 Desember, yakni 16.946 orang dan merupakan angka tertinggi. Adapun data sementara hingga 24 Desember sebanyak 33.406 orang.
"Dari 20-24 Desember, jumlah pengunjung Malioboro sudah ada 109.921 orang," ujar dia kepada Media Indonesia di Yogyakarta, Senin (26/12).
Menurut dia, pengunjung Malioboro masih akan tinggi hingga malam pergantian tahun. Walaupun di sepanjang Malioboro tidak digelar acara malam pergantian tahun, pengunjung diyakini tetap akan berdatangan. (OL-16)
Hal ini tentu mendapatkan sambutan baik dari Sri Sultan.
DESA Wisata Pentingsari yang berada di lereng Gunung Merapi tak cuma menawarkan pesona lanskapnya.
Dengan suhu udara sekira 10 derajat celcius ketika malam hari, dan belasan derajat celcius pada siang hari. Dieng Trail Run menjadi pembeda dengan agenda serupa di tempat lain di Indonesia
Dalam rangka memperingati HUT ke-58 ASEAN, Move, aplikasi perjalanan terkemuka di Asia Tenggara resmi meluncurkan Discover Asean.
Sebagai salah satu destinasi unggulan di kawasan, Indonesia mendukung langkah bersama ini untuk memperkuat jati diri ASEAN sekaligus membuka peluang kolaborasi yang lebih luas.
PT Perusahaan Gas Negara (PGN) berkomitmen mendorong pariwisata lokal demi menopang perekonomian daerah bahkan nasional.
WISATAWAN yang akan berkunjung ke Malioboro tidak bisa lagi parkir di Tempat Parkir Abu Bakar Ali. Sebab, parkiran secara resmi direlokasi ke kawasan Kotabaru
Di Bantul, kunjungan wisatawan pada 9 sampai 11 Mei 2025 tercatat 29.850 orang. Kunjungan wisatawan paling banyak pada Minggu (11/5) yang mencapai 19.362 wisatawan.
Kepala Bidang Daya Tarik Pariwisata, Dinas Pariwisata Kota Yogyakarta Yurnelis Piliang menjelaskan, Pawai Ogoh-Ogoh dan Bergodo merupakan bagian dari Festival Jeron Beteng.
Penataan kawasan Malioboro, Kota Yogyakarta, terus dilakukan. Setelah beberapa waktu lalu menata Teras Malioboro, kini penataan menyasar pada Tempat Khusus Parkir (TKP) Abu Bakar Ali.
MENJELANG libur lebaran Wali Kota Yogyakarta Hasto Wardoyo mengunjungi pedagang kuliner di kawasan Malioboro, Selasa (25/3). Ia pun memasang plang daftar harga menu makanan.
Betrik 1912 ini merupakan salah satu riset hilirisasi yang yang bekerja sama dengan Pemkot Jogja – Dinas Perhubungan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved