Headline
Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.
Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.
Kawasan Pegunungan Kendeng kritis akibat penebangan dan penambangan ilegal.
KEPOLISIAN Daerah Jawa Tengah memastikan tiga korban di Mertoyudan, Magelang, tewas diracun. Kondisi organ dalam para korban rusak berwarna kemerahan seperti terbakar.
"Setelah kami autopsi semua meminum air atau cairan yang ada racunnya, karena saluran pernafasan atas dari bibir hingga lambung berwarna kemerahan seperti terbakar. Terdeteksi juga racun sudah menyerang organ paru-paru, jantung, hati, hingga otak para korban," terang Kabiddokkes Polda Jateng Kombes Sumy Hastry Purwanti, Selasa (29/11/2022).
Baca juga: Polisi: Satu Keluarga Tewas di Magelang akibat Diracun Anak Sendiri
Sumy menyebut kandungan racun yang ditenggak ketiga korban sangat mematikan. Bahkan racun ini bereaksi sangat cepat dan mampu merusak organ dalam para korban sekitar 15 hingga 30 menit.
"(Jenis) racunnya apa masih diperiksa laboratorium forensik tapi yang jelas kadarnya sangat mematikan karena 3 orang dewasa meninggal akibat meminum cairan dalam tempo 15 sampai 30 menit," imbuhnya.
Hingga kini, tim laboratorium forensik masih memeriksa jenis racun yang ditenggak AA 58, HR, 54, dan Dea Karunisa, 25. Namun dugaan kuat jenisnya semacam arsen.
"Berdasarkan pengakuan dari terduga pelaku, di tempat atau di gelasnya diberi zat beracun berbentuk cairan dari teh dan kopi yang diminum para korban," jelas Sumy.
Sakit hati
Polresta Magelang pun kini telah menetapkan DDS, anak kedua pensiunan kepala Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) sebagai tersangka pembunuhan dengan racun kepada kedua orang tuanya dan kakaknya.
Berdasarkan hasil olah TKP dan pemeriksaan langsung, DDS mengakui perbuatannya telah meracuni kedua orang tuanya. Kuat dugaan motifnya karena sakit hati karena harus menanggung beban keluarga.
"Menurut penuturan tersangka motifnya adalah sakit hati. Berawal dari bapak terduga pelaku dua bulan lalu baru saja pensiun dan kebutuhan untuk rumah tangga cukup tinggi karena orang tua memiliki penyakit," ujar Plt Kapolresta Magelang, AKB M Sajarod Zakun, Selasa (29/11/2022).
Kondisi ini, kata Sajarod, membuat pelaku merasa terbebani sebagai tulang punggung keluarga, terlebih statusnya tidak memiliki pekerjaan. Sementara kakak perempuanya selama ini bekerja dengan status kontrak tidak mendapat beban yang sama.
"Muncul niat untuk menghabisi orang tua dan kakak kandung karena diberi beban untuk memenuhi kebutuhan keluarga sehari-hari dan biaya pengobatan," jelasnya.
Sebelum peristiwa ini, diketahui DDS sudah pernah melancarkan aksi serupa namun dalam percobaan pertama itu gagal karena kedua orang tua beserta kakaknya hanya mual dan muntah.
Kini pria berusia 22 tahun itu telah ditahan polisi dan dijerat pasal pembunuhan berencana dengan ancaman hukuman penjara seumur hidup atau bahkan hukuman mati. (Ren/A-3)
Salernitana harus mengirimkan ambulans saat tiba di bandara Salerno usai kalah 0-2 dari Sampdoria di laga leg pertama playoff degradasi dan merawat sebagian besar pemain di rumah sakit.
MENU pada Makanan Bergizi Gratis (MBG) yang telah menyebabkan ratusan siswa di SMP Negeri 35 Kota Bandung Jawa Barat (Jabar) mengalami keracunan massal.
KEPALA Badan Pengawas Obat dan Makanan (Badan POM) Taruna Ikrar mengatakan terdapat 12 langkah pencegahan keracunan MBG.
Makanan siap saji yang dimasak dalam jumlah besar memiliki tingkat risiko tinggi terhadap kontaminasi, terutama oleh mikroorganisme patogen.
BADAN Pemeriksa Obat dan Makanan (Badan POM) mencatatkan kasus keracunan makanan program Makan Bergizi Gratis (MBG) sampai saat ini mencapai 17 kejadian di 10 provinsi.
Mengonsumsi ayam tiren—yakni ayam yang mati bukan karena proses penyembelihan yang benar—dapat menimbulkan risiko kesehatan yang serius, termasuk keracunan makanan
Setelah membunuh istri, pelaku mendatangi rumah tetangganya pada tengah malam dan secara terbuka mengakui perbuatannya.
Seorang perempuan berinisial RK, berusia 25 tahun, diduga menjadi korban kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) hingga tewas. Pelaku diduga adalah suaminya sendiri, JN, berusia 36 tahun.
Vance Luther Boelter didakwa membunuh legislator Melissa Hortman dan penembakan terhadap senator negara bagian Minnesota, John Hoffman.
Kemudian, terdakwa menghampiri korban untuk meminta sebatang rokok dan dijawab korban tidak ada.
PELAKU AS, 21, membunuh atasannya yang merupakan bos sembako berinisial ALS, 64, di Pondok Gede, Kota Bekasi, Jawa Barat, karena tersinggung dengan perkataan korban.
POLISI mengungkap motif di balik pembunuhan tragis yang terjadi di Pondok Gede, Kota Bekasi, Jawa Barat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved