Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
SEBANYAK 67 sekolah terdiri atas 47 sekolah dasar (SD) dan 20 sekolah menengah pertama (SMP) di Kabupaten Aceh Tamiang terendam banjir, sehingga kegiatan belajar mengajar dihentikan.
"Sesuai data yang diterima dari Dinas Pendidikan Kebudayaan, ada 67 sekolah terendam banjir. Terdiri atas 47 SD dan 20 SMP," kata Juru Bicara Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Tamiang Agusliayana Devita di Aceh Tamiang, Aceh, Sabtu (4/11).
Agusliayana mengatakan, kegiatan belajar dan mengajar untuk sementara dihentikan sampai batas waktu kondisi di sekolah normal. Jumlah sekolah yang menghentikan aktivitas belajar mengajar karena banjir kemungkinan bisa bertambah atau berkurang tergantung kondisi di lapangan.
"Saat ini pihak sekolah instruksikan meliburkan aktivitas belajar mengajar sampai batas waktu yang tidak ditentukan. Apalagi rumah peserta didik juga terkena dampak banjir," kata Agusliayana.
Kepala Bidang Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Aceh Tamiang Kairuddin mengatakan pihaknya mengizinkan penghentian aktivitas belajar mengajar di wilayah terdampak banjir.
Baca juga: Keamanan Kawasan Pelabuhan di Sumbawa Barat Ditingkatkan Jelang WSBK dan G20
"Sifatnya situasional saja. Kalau ada sekolah banjir atau masyarakat mengungsi, kami izinkan. Tapi tidak ada instruksi libur," katanya.
Menurut Kairuddin, sekolah yang lokasinya berdekatan dengan daerah aliran sungai (DAS), rata-rata terendam banjir. Banjir akibat luapan sungai yang dipicu hujan deras ini terjadi sejak beberapa hari terakhir.
"Laporannya, di wilayah hulu ada sekolah libur. Sekolahnya tidak semua kena banjir, tetapi anak-anak tidak bisa sekolah karena rumahnya kena
banjir. Seperti juga Tenggulun, sekolah tidak banjir, tetapi jalan ke sekolah banjir, sehingga tidak bisa dilewati," kata dia.
Sementara itu, Bupati Aceh Tamiang Mursil menetapkan bencana banjir yang melanda kabupaten tersebut sebagai status tanggap darurat banjir. Status tanggap darurat banjir selama 14 hari terhitung 31 Oktober 2022.
Masa berlaku tanggap darurat banjir dapat diperpanjang ataupun diperpendek sesuai kebutuhan pelaksanaan penanganan darurat bencana di
lapangan. (Ant/OL-16)
Bareskrim Polri meangkap caleg DPRK Aceh Tamiang, Sofyan, dalam kasus narkotika.
Air masih menggenangi tiga kecamatan di Kabupaten Aceh Tamiang, Provinsi Aceh akibat banjir yang terjadi pada Rabu (20/1) pukul 20.00 WIB dengan tinggi muka air 30 sampai 150 sentimeter.
Banjir di Aceh Tamiang lebih parah dibandingkan dengan peristiwa yang sama pada tahun sebelumnya dan menyebakan arus lalu lintas Banda Aceh-Medan lumpuh total.
Bencana alam banjir Aceh Tamiang sempat melumpuhkan jalur transportasi Provinsi Aceh dengan Sumatra Utara hingga berhari-hari.
Setelah hampir dua pekan, banjir di Aceh Tamiang kini berangsur surut. Masih ada 43 desa di dua kecamatan yang terendam banjir dengan ketinggian air 30 hingga 80 sentimeter.
Atas tujuan apa sebenarnya Mendagri memutuskan Sumut menjadi pemilik baru empatĀ pulau itu? Adakah agenda tersembunyi baik ekonomi atau politik?
peninggalan kerajaan samudra pasai dalam berbagai bentuk benda, tempat bersejarah hingga kebudayaan yang hingga kini masih dilestarikan
rumah adat Aceh yang sangat beragam karena berasal dari suku-suku di Aceh sehingga memiliki ciri dan filosofi tersendiri
pakaian adat Aceh dengan berbagai motif unik dan desain menawan yang mengandung filosofi tersendiri sebagai bentuk kekayaan budaya Indonesia
tarian Aceh dengan keunikan dan filosofinya, beberapa digunakan sebagai media dakwah Islam dengan syair Islami sebagai pengiring
Para desainer asal Aceh merasa bangga memamerkan karya mereka di Muslim Fashion Fest (Muffest) 2024
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved