Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
JELANG puncak musim kemarau di Nusa Tenggara Timur (NTT) sejumlah hotspot atau titik panas mulai terdeteksi, Kamis (11/8).
BMKG Stasiun Meteorologi Umbu Mehang Kunda melaporkan tiga hotspot di Kabupaten Sumba Timur, satu hotspot terpantau di Kecamatan Rindi Umalulu. Dua hotspot lagi terpantau di Kecamatan Lewa, Sumba Timur, masing-masing dengan tingkat kepercayaan 90%. BMKG mengimbau masyarakat untuk tidak membakar lahan karena berpotensi menimbulkan
kebakaran besar.
"Waspadai potensi angin kencang yang sifatnya kering di musim kemarau yang berpotensi memyebabkan meluasnya kebakaran hutan dan lahan," ujar Kepala Stasiun Meteorologi El Tari Kupang, Agung Sudiono Abadi.
Meskipun wilayah Pulau Sumba mengalami kemarau, wilayah lainnya di NTT malah diguyur hujan. Kamis (11/8) hujan dengan intensitas ringan hingga deras mengguyur sejumlah wilayah di Flores, Kota Kupang, Kabupaten Kupang, dan Rote Ndao. Kondisi ini diperkirakan masih berlangsung sampai 13 Agustus 2022.
Agung menyebutkan, hujan turun akibat kelembaban udara dari lapisan atas hingga bawah cukup basah yang menyebabkan potensi pertumbuhan awan di beberapa wilayah NTT sangat tinggi. (OL-15)
KEMARAU panjang semakin berlanjut menyelimuti kawasan Provinsi Aceh.
Masyarakat NTT diimbau untuk tetap waspada terhadap potensi angin kencang yang bersifat kering. Angin kencang ini berpotensi menyebabkan kebakaran hutan dan lahan.
"Jadi saat wilayah yang mudah terbakar meluas, kami mohon bantuan, dukungan yang berada di Provinsi Riau benar-benar menjaga jangan sampai lahan itu terbakar,"
MUSIM kemarau menyebabkan krisis air bersih di sejumlah wilayah Kabupaten Tegal, Jawa Tengah. Krisis air bersih terjadi di Desa Lebaksiu Kidul, Kecamatan Lebaksiu, yang terdampak
TIGA daerah di Jawa Timur dalam status siaga darurat kekeringan akibat kemarau yang mulai melanda.
Di beberapa titik seperti Kecamatan X Koto Singkarak, Kabupaten Solok, kondisi kering telah berlangsung lebih dari lima bulan.
TITIK panas atau hotspot sebagai indikator kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Sumatra masih terus meningkat. Dari pantauan terakhir satelit terdeteksi sebanyak 230 titik panas.
Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, Memasuki musim kemarau, Kabupaten Kotawaringin Timur kini berada dalam status waspada tinggi terhadap potensi Karhutla
Karhutla kembali melanda kawasan hutan lindung Bukit Suligi di Desa Pendalian, Kecamatan Pendalian IV Koto, Kabupaten Rokan Hulu, Provinsi Riau.
Ratusan titik panas atau hotspot sebagai indikator kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) terpantau tengah membara di Pulau Sumatra.
Di musim kemarun ini, BPBD mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan tidak membuka kebun dengan cara membakar hutan dan lahan.
Berdasarkan data BMKG pada periode Januari hingga akhir Mei 2025, terdeteksi 28 titik api kategori rendah, 529 titik api kategori sedang dan 1 titik api kategori besar.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved