Sabtu 23 Juli 2022, 16:20 WIB

Gelar Rakornas Kepegawaian, BKN Gandeng ESQ Wujudkan Birokrasi dan Manajemen ASN BerAKHLAK

Mediaindonesia.com | Nusantara
Gelar Rakornas Kepegawaian, BKN Gandeng ESQ Wujudkan Birokrasi dan Manajemen ASN BerAKHLAK

Dok.BKN/ESQ
Acara Rakornas Kepegawaian 2022 di Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau, pada Kamis (21/7).

 

BADAN Kepegawaian Negara (BKN) menggandeng ESQ Leadership Center menggelar Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Kepegawaian 2022 di Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau, pada Kamis (21/7) lalu. Rakornas yang mengangkat tema 'Birokrasi dan Manajemen ASN di Masa Depan' itu dilangsungkan secara hybrid dengan jumlah peserta yang hadir secara luring di Hotel Marriott Harbour Bay sebanyak 500 orang dan daring sebanyak 11.000 orang via zoom meeting dan YouTube.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Kepegawaian Nasional Bima Haria Wibisana mengatakan bahwa pemilihan tema rakornas sejalan dengan perkembangan teknologi dan perubahan lingkungan yang cepat. Sehingga birokrasi yang adaptif perlu dipercepat pembangunannya untuk mengikuti perubahan dan perkembangan jaman.

Baca juga: Pemprov Bengkulu Perbolehkan ASN Mudik Pakai Mobil Dinas

Ia berharap melalui rakornas ini terbentuk kolaborasi yang kohesif dan sharing of knowledge terkait birokrasi dan manajemen ASN di masa depan. "Persamaan persepsi dalam implementasi manajemen ASN akan berdampak dalam pelayanan publik yang baik bagi masyarakat," ujarnya.

Senada, Sekretaris Kementerian PANRB Rini Widyantini dalam keynote speech mewakili Plt Menteri PANRB Mahfud MD menyampaikan bahwa tema Rakornas sangat relevan menjawab kebutuhan dan tantangan multidimensi saat ini di era digital.

"Di masa pandemi covid-19 secara simultan disrupsi tatanan kehidupan kita menjadi berubah. Kita didorong untuk beradaptasi menjadi lebih cepat melalui perubahan tata cara kerja disertai penguatan kompetensi dan teknologi sesuai dengan kemajuan zaman," ujar Rini.

Menurutnya, semua tantangan tersebut mengiringi upaya pemerintah dalam mewujudkan misi Indonesia maju yang berdaulat, mandiri, berkepribadian berlandaskan gotong royong.

"Visi misi Indonesia Maju yaitu pembangunan SDM, pembangunan infrastruktur, simplifikasi regulasi, penyederhanaan birokrasi dan transformasi menjadi arahan Bapak Presiden di dalam melaksanakan strategi untuk 2019 sampai 2024," paparnya.

Sementara itu, Founder ESQ Ary Ginanjar mengutip kalimat dari Barrack Obama terkait perubahan yang tidak akan datang kalau hanya menunggu orang lain dan menunggu waktu. Menurutnya, kitalah orang yang ditunggu itu. Kitalah perubahan yang dicari itu.

“Saya hanya bicara satu jam dan saya diminta untuk menciptakan sebuah perubahan, itu Imposibble. Tetapi akan menjadi kenyataan kalau hari ini yang hadir punya niat untuk merubah ASN menjadi world class, menciptakan perubahan untuk Indonesia,” tegasnya.

Ary juga mengingatkan bahwa kita semua ini hidup di jaman yang namanya Era VUCA (Volatility, Uncertainty, Complexity, Ambiguity). Untuk itu, para ASN dianjurkan memiliki 5 agility. “Dan untuk membangun ASN masa depan, kalian harus memiliki 5 agility, change agility yakni mampu beradaptasi dengan perubahan apapun, mental agility yakni mampu bertahan dalam kondisi apapun, people agility yakni mampu bekerja sama dengan siapapun, learning agility yakni mampu memahami dan mempelajari hal baru dengan cepat, dan result agility yakni mampu tetap berprestasi dalam kondisi apapun,” paparnya.

Hasil riset Boston Consulting Group menyatakan bahwa 70% transformasi digital itu gagal dan tidak mencapai tujuan bahkan pada saat para pemimpin sangat berkomitmen untuk mewujudkannya. Dan 62% responden menilai budaya kerja menjadi hambatan utama dalam transformasi digital. “Lalu apa kuncinya agar kita tidak menjadi bagian yang 70% tersebut? Kuncinya adalah Resourcefulness atau your heart, your energy, your power, your mission.”

Di sela sela acara, ditayangkan sebuah video penganugerahan BKN Award yang pertama dengan berbagai kategori. Hal ini dilakukan sebagai bentuk apresiasi kepada instansi yang telah menerapkan manajemen ASN dengan baik.

Selain Kepala BKN, Sekretaris Kementerian PANRB dan Pendiri ESQ, sejumlah narasumber turut serta, baik secara langsung maupun virtual. Di antaranya IT Executive Vice President BCA Fransiscus Kaurrany, Head of People Operation Grab Indonesia Fini Margarina, dan Manager of PMO PT Pegadaian Persero Muhammad Ananda Rizky Putra.

Rakornas itu juga dihadiri Sekretaris Utama BKN Imas Sukmariah, Pejabat Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama BKN, Pejabat Pimpinan Tinggi Madya Kemeterian/Lembaga Pusat dan Pejabat Pemerintah Daerah di seluruh Indonesia. (RO/A-1)

Baca Juga

MI/MITHA MEINANSI

1.747 Personel Gabungan Disiagakan di Sulteng Jelang Kunjungan Kerja Wapres

👤Mitha Meinansi 🕔Senin 02 Oktober 2023, 11:56 WIB
Wapres nantinya akan memberi bantuan peralatan pertanian kepada para...
Ist

Petani Deli Serdang Tuai Produktivitas Pertanian dari Penerapan Demplot CSA 

👤Media Indonesia 🕔Senin 02 Oktober 2023, 10:52 WIB
Produksi September 2023 meningkat 800 kg/ha dari hasil panen musim tanam April - September 2022 [Asep] 7,2 ton/ha, dengan jumlah anakan...
MI/Faishol Taselan

Peternak Sapi di Jawa Timur Bangkit Kembali

👤Faishol Taselan 🕔Senin 02 Oktober 2023, 10:29 WIB
Jumlah hewan ternak yang terkena PMK di Jawa Timur mencapai 199.972 ekor, mati 4.414 ekor, sembuh 192.712 ekor, sedangkan potong paksa...

E-Paper Media Indonesia

Baca E-Paper

MI TV

Selengkapnya

Berita Terkini

Selengkapnya

BenihBaik.com

Selengkapnya

MG News

Selengkapnya

Berita Populer

Selengkapnya

Berita Weekend

Selengkapnya