Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

BI Perkenalkan Tenun NTT Lewat Exotic Tenun Fest 2022

Palce Amalo
10/7/2022 08:20
BI Perkenalkan Tenun NTT Lewat Exotic Tenun Fest 2022
BI Kantor Perwakilan (KPw) NTT menggelar Exotic Tenun Fest 2022 untuk memperkenalkan produk tenun daearah lebih luas.(MI/Palce Amalo)

BANK Indonesia (BI) Kantor Perwakilan (KPw) Nusa Tenggara Timur (NTT) menggelar Exotic Tenun Fest 2022 untuk memperkenalkan produk tenun daerah itu agar menjangkau pasar yang lebih luas.

Kegiatan ini dibagi dalam tiga iven besar yakni pre event, main event dan post event yang berakhir pada September 2022.

Kegaitan Pre Ivent sudah dimulai sejak Sabtu (9/7) menggandeng Bank NTT bersama UMKM binaan bank milik pemerintah daerah tersebut, dekranasda dan pemerintah kabupaten dan kota. Kegiatan ini diisi dengan sejumlah kegiatan yang pesertanya mengenakan produk tenun NTT yakni lomba moderen dance, lomba mewarnai untuk siswa TK dan SD, lomba video promosi UMKM, lomba video pendek UMKM digital.

Exotic Tenun Fest merupakan lanjutan tahun sebelumnya yang mencatat transaksi sebesar Rp1,4 miliar. "Target tahun ini antara 15-20 pesen dari pencapaian tahun lalu," kata Kepala BI Kantor Perwakilan NTT I Nyoman Ariawan Atmaja kepada wartawan di sela-sela kegiatan Pre Event Exotic Tenun Fest tersebut.

Ada juga lomba InQRIS yang bertujuan menambah user QRIS di NTT yang baru mencapai 34.000 user tahun ini dari target sebesar 344.000 user sampai Desember 2022. "Lomba mewarnai ini untuk menumbuhkan rasa cinta dan apresiasi kepada tenun NTT termasuk kriya dan kuliner," kata Nyoman.

Pada Main Event digelar apda 12-14 Juli yang diisi dengan kegiatan peluncuran program pengembangan usaha miko kecil dan menengah (UMKM), talkshow, business matching dan fashion show.  Sejumlah mitra strategis akan ikut ambil bagian dalam main ivent ini seperti kamar dagang dan industri (KADIN), e-commerce nasional dan Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores (BPOLBF).

Menurut Nyoman, kegiatan ini untuk mendukung Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia yang dicanangkan Presiden Jokowi dalam rangka meningkatkan kecintaan dan penggunaan produk-produk UMKM dalam negeri seligus menyambut side event G20 di Labuan Bajo

Tujuan lainnya meningkatkan kesadaran masyarakat umum dan urban akan nilai,  keindahan tenun NTT dengan motif, jenis dan cerita yang beragam untuk dijadikan inspirasi dalam pengembaraan hidup manusia. Selain itu mendorong pemulihan ekonomi dan program survival UMKM melaui digitalisasi dan transaksi, bisnis model produk lokal NTT dan komoditas ekspor.

Menurutnya, kegiatan ini juga mengakomodir berbagai jenis unggulan NTT seperti kopi, kuliner khas NTT, kriya, fashion ready to wear. "Harapan kami, pelaksanaan event ini dapat menjadi daya tarik untuk mengundang ADG Bank Indonesia bersama menteri, isteri menteri, dekranasda pusat dan daerah, asososiasi dunia usaha, komunitas desainer nasional dan komunitas pecinta seni dan tenun ikat turut hadir untuk turut menggaungkan dan menumbuhkan semangat UMKM dan pengrajin tenun," katanya.

Direktur Bank NTT Harry Alexander Riwu Kaho mengatakan Exotic Tenun Fest merupakan bagian dari kurasi dan proses menyeleksi produk UMKM untuk bersaing di pasar ekspor.

Harry mengatakan, persoalan yang dihadapi para penemun seperti kualitas benang yang berdampak terhadap kualitas tenun. "Kenyataan di lapangan bukan saja keterbatasan benang, tapi juga kualitas benangnya," katanya.

Untuk itu, Dia mengajak seluruh pihak agar bersama-sama mengatasi persoalan tersebut seperti memberikan pemahaman kepada pengrajin mengenai kualitas benang. "Bagi kita yang paham, sampaikan kepada pelaku umkm agar dapat mengakses benang dari sumber-sumber yang memiliki kualitas yang baik dan harga yang terjangkau sehingga produksi tetap berlanjut," tutupnya. (OL-13)

Baca Juga: Polisi Ringkus Dua Pencuri Hewan Kurban di Makassar

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Muhamad Fauzi
Berita Lainnya