Headline
Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.
Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
KEPALA BP Batam, Muhammad Rudi, melantik 15 pejabat struktural Badan Usaha di Lingkungan Badan Pengusahaan Batam (BP Batam), Selasa (28/6), bertempat di Balairung Sari BP Batam, Batam Centre.
Dasar pelantikan ini adalah Peraturan Kepala (Perka) BP Batam Nomor 11 Tahun 2022 tentang Perubahan Perka BP Batam Nomor 16 Tahun 2021 tentang Organisasi dan Tata Kerja Badan Usaha di Lingkungan BP Batam dan ditindaklanjuti dengan Surat Keputusan (SK) Nomor 95 Tahun 2022 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Pejabat Badan Usaha di Lingkungan Badan BP Batam, khususnya re-organisasi atau perubahan struktur Badan Usaha Bandar Udara.
Kepala BP Batam, Muhammad Rudi, mengatakan, pelantikan ini merupakan implementasi dari SK BP Batam Nomor 95 Tahun 2022.
Baca juga : Menko Airlangga Harap Pengembangan Bandara Hang Nadim Batam Dorong Kawasan BKK
“Dikarenakan BUBU Hang Nadim telah berubah menjadi KPBU Bandara Hang Nadim yang diserahkan kepada PT BIB, sehingga kawasan tersebut diharapkan dapat terbangun dengan baik, tentu koordinasinya tetap harus berjalan antara BP Batam dan PT BIB,” kata Muhammad Rudi.
Pelantikan dan pengambilan sumpah sejumlah 15 orang, yang terdiri dari 3 orang General Manager, 4 orang Manager dan 8 orang Asisten Manager.
Lebih rinci, adapun pejabat yang dilantik, antara lain:
1. Kurnia Budi, dilantik sebagai General Manager Pengelola Logistik Aerocity Bandara Hang Nadim Batam,
2. Ferry Wise Manullang, dilantik sebagai GM Pelabuhan Barang, Badan Usaha Pelabuhan,
3. Benny Syahroni, dilantik sebagai GM Pelabuhan Penumpang, Badan Usaha Pelabuhan,
4. Moden Purba, dilantik sebagai Manager Pengelola Utilitas, Unit Usaha Pengelola Logistik Aerocity Bandara Hang Nadim Batam,
5. Zulhilal, dilantik sebagai Manager Keuangan dan Umum, Unit Usaha Pengelola Logistik Aerocity Bandara Hang Nadim Batam,
6. Hendrawan Widyanarko, dilantik sebagai Manager Pengelolaan Logistik, Unit Usaha Pengelola Logistik Aerocity Bandara Hang Nadim Batam,
7. Muhammad Ali, dilantik sebagai Manager Pengembangan dan Kerjasama Usaha, Unit Usaha Pengelola Logistik Aerocity Bandara Hang Nadim Batam,
8. Kurnia Silfiadi, dilantik sebagai Asmen Kerjasama Usaha, Unit Usaha Pengelola Logistik Aerocity Bandara Hang Nadim Batam,
9. Mangasi Panjaitan, dilantik sebagai Asmen Pelayanan Utilitas, Unit Usaha Pengelola Logistik Aerocity Bandara Hang Nadim Batam,
10. Vargas Rusdi, dilantik sebagai Asmen Perencanaan dan Operasional Utilitas, Unit Usaha Pengelola Logistik Aerocity Bandara Hang Nadim Batam,
11. Boyke Laksmana, dilantik sebagai Asmen Pelayanan Logistik, Unit Usaha Pengelola Logistik Aerocity Bandara Hang Nadim Batam,
12. Darten Suselo, dilantik sebagai Asmen Sumber Daya Manusia dan Umum, Unit Usaha Pengelola Logistik Aerocity Bandara Hang Nadim Batam,
13. Azhari, dilantik sebagai Asmen Pengembangan Usaha, Unit Usaha Pengelola Logistik Aerocity Bandara Hang Nadim Batam,
14. Arif Nurrahman, dilantik sebagai Asmen Perencanaan dan Operasional Logistik, Unit Usaha Pengelola Logistik Aerocity Bandara Hang Nadim Batam,
15. Adrian Rialdi, dilantik sebagai Asmen Keuangan, Unit Usaha Pengelola Logistik Aerocity Bandara Hang Nadim Batam.
Baca juga : Kunjungi Batam, Presiden Jokowi Apresiasi Progresivitas Pembangunan Batam
Sebagaimana diketahui, pada 21 Desember 2021 lalu, BP Batam telah melakukan penandatanganan kerja sama pengelolaan Bandara Hang Nadim Batam dengan PT Bandara Internasional Batam (BIB) sebagai Badan Usaha Pelaksana yang dibentuk oleh Konsorsium PT Angkasa Pura I - Incheon International Airport Corporation (IIAC) - PT Wijaya Karya Tbk. (Persero) (WIKA), selaku pemenang lelang pengadaan Badan Usaha Pelaksana Proyek Kerja Sama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU) Bandara Hang Nadim Batam dengan masa pengelolaan 25 tahun.
Kemudian, pada Jumat, (24/6/2022) lalu, telah dilakukan serah terima pengelolaan Bandara Hang Nadim dari BP Batam kepada PT BIB, maka dari itu, BP Batam perlu melakukan re-organisasi atau perombakan struktur Badan Usaha Badan Udara agar lebih efektif dan efisien dalam pelaksanaan tugasnya ke depan.
Muhammad Rudi, berharap, dengan dilantiknya pejabat Badan Usaha Bandar Udara dan Badan Usaha Pelabuhan dapat lebih meningkatkan kinerja, memberikan inovasi-inovasi terkait apa yang harus dikembangkan yang dapat memberikan pelayanan terbaik bagi publik dan tentunya pendapatan bagi BP Batam.
“Saya harap pejabat yang telah dilantik dapat melaksanakan tugasnya dengan profesional dan penuh tanggung jawab, berdedikasi tinggi serta turut mengawasi KPBU Bandara Hang Nadim demi kemajuan dan membangkitkan perekonomian Batam. Selamat Bekerja!” pungkas Muhammad Rudi.
Turut hadir dalam pelantikan Anggota Bidang Administrasi dan Keuangan BP Batam, Wahjoe Triwidijo Koentjoro; Anggota Bidang Kebijakan Strategis, Enoh Suharto Pranoto; Anggota Bidang Pengelolaan Kawasan dan Investasi BP Batam, Sudirman Saad; dan Anggota Bidang Pengusahaan, Wan Darussalam, serta Pejabat Tingkat II di Lingkungan BP Batam.. (RO/OL-09)
Mereka yang dilantik yakni Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Bangka Belitung Hidayat Arsani dan Hellyana. Serta, Gubernur dan Wakil Gubernur Papua Pegunungan Jhon Tabo dan Ones Pahabol
Prabowo Subianto dijadwalkan untuk melantik langsung Gubernur Bangka Belitung (Babel) dan Gubernur Papua Pegunungan, di Istana Negara, Jakarta, Kamis (17/4).
Diharapkan Polri semakin solid dalam menjalankan tugasnya menjaga keamanan dan ketertiban di seluruh wilayah Indonesia.
PEMKAB Lamongan, Jawa Timur, menyatakan tidak ada serah terima jabatan (sertijab) maupun perayaan pesta atas kemenangan Bupati dan Wakil Bupati terpilih Lamongan.
Wali Kota Depok Supian Suri mengatakan akan merangkul seluruh pihak menuju perubahan Kota Depok maju.
Presiden Prabowo dalam sambutannya menegaskan bahwa pelantikan serentak ini adalah peristiwa bersejarah yang menandai perkembangan demokrasi Indonesia.
Lili Romli menilai kesalahan yang dilakukan Gus Miftah harus jadi pembelajaran Presiden RI Prabowo Subianto dalam memilih pejabat setingkat menteri.
PARTAI politik sebagai institusi demokrasi mesti bertanggung jawab atas menurunnya tingkat partisipasi pemilih pada Pilkada 2024. Partai harus melakukan evaluasi,
BANYAKNYA kasus pelanggaran kode etik dibutuhkan suara rakyat sebagai kritik yang keras agar pejabat publik lainnya tetap pada jalur yang sesuai dengan regulasi, kode etik, dan moral.
FILSUF sekaligus rohaniwan Prof Franz Magnis Suseno menilai terdapat 2 sebab mulai lunturnya keteladanan pejabat publik saat ini dalam kasus Anwar Usman, Firli Bahuri, hingga Hasyim Asy'ari.
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengungkapkan keprihatinan mereka terhadap fakta bahwa lebih dari 14.000 pejabat belum menyerahkan laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN),
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved