Headline
Presiden Trump telah bernegosiasi dengan Presiden Prabowo.
Presiden Trump telah bernegosiasi dengan Presiden Prabowo.
Warga bahu-membahu mengubah kotoran ternak menjadi sumber pendapatan
UNIVERSITAS Okmin Papua (UOP) yang dibangun di Kabupaten Pengunungan Bintang, Papua berkomitmen melayani pendidikan bagi seluruh generasi muda di kabupaten yang berbatasan dengan Papua Nugini tersebut.
Keberadaan universitas yang dibangun sejak 2021 tersebut, juga menjadi soluasi peningkatan sumber daya manusia (SDM) sekaligus peningkatan kualitas pendidikan di Papua. "UOP mau mempersiapkan generasi penerus Pegunungan Bintang dan Papua di masa datang. Universitas ini sebagai hasil ide, kreasi dan perjuangan panjang," kata Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Pegunungan Bintang, Gerald Bidana, Senin (20/6).
Gerald menegaskan itu karena masih ada sejumlah pihak yang mengeluarkan pernyataan yang seolah-olah meragukan Universitas Okmin Papua. Ide dan konsep pembangunan universitas ini berasal dari Bupati Pegunungan Bintang, Spei Yan Bidana selama bertahun-tahun yang akhirnya menerima
izin operasional pendirian universitas dari Kemendikbudristek melalui surat Nomor 344/E/O/2021 pada 17 Agustus 2021 tentang Izin Pendirian Universitas Okmin Papua yang diselenggarakan oleh Yayasan Pendidikan Okmin Papua.
"Karena itu siapapun tidak bicara dengan sesuka hatinya mempersoalkan kehadiran universitas ini. Sebab ini hasil olahan pikiran anak asli Pegunungan Bintang yang mengerti tentang entitas dan eksistensi manusia Papua, yang sedang diikuti para peneliti dan pemerhati kemanusiaan dari
dalam dan luar negeri," jelasnya.
Menurutnya, kampus ini hadir untuk membangun peradaban manusia yakni suku-suku yang ada di Pegunungan Bintang. Karena itu, perlu dukungan semua warga, tidak boleh melihat dari satu sisi, tetapi harus melihatnya secara utuh, jauh ke depan dan mendalam.
Maka diharapkan kepada siapa saja supaya tidak hanya melihat pakai satu mata saja tetapi buka kedua mata dan fungsikan hati nurani untuk melihatnya sescara utuh, jauh dan mendalam. Adanya universitas ini, pelajar yang menamatkan pendidikan di sekolah menengah atas tidak perlu
lagi kuliah di luar daerah.
"Sangat membantu pengembangan dan penguatan jenjang pendidikan dasar, yang paling penting dinas pendidikan menyusun program dengan benar dan terukur untuk menjawab permasalahan pendidikan tingkat dasar," kata Dia.
Selain itu, kehadiran Kampus Okmin sangat bermanfaat karena memotong mata rantai panjang aliran dana sangat besar ke berbagai perguruan tinggi di Papua, di luar Papua, bahkan luar negeri.
Jika dilihat secara cerdas dan bijak, dana yang amat besar itu ditaruh Pegunungan Bintang unutk mempersiapkan tenaga dosen anak-anak asli dari dalam dan luar negeri. Kampus bergerak maju dan menjaring mahasiswa dari berbagai daerah tiba di Oksibil. "Dengan begitu secara otomatis ekonomi masyarakat berkembang maju dari kondisi saat ini," ujarnya.
Dia menjelaskan, kampus ini sedang berusaha menghadirkan para profesor dan praktisi pendidikan di untuk mendidik generasi penerus Pegunungan Bintang. "Dari sisi biaya, universitas sudah seting sesuai dengan kondisi ekonomi rakyat terutama Pegunungan Bintang dan Papua. kurikulum
pun disetarakan dengan kurikulum nasonal dan Internasional," tutup Gerald Bidana. (OL-13)
Baca Juga: Warga Pasar Batuah Banjarmasin Menolak Penggusuran
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) masih mengeluarkan peringatan dini cuaca ekstrem yakni hujan lebat disertai angin kencang dan kilatan petir untuk kawasan pegunungan,
MesaStila Resort and Spa, destinasi mewah yang terletak di pegunungan Magelang, Jawa Tengah, merayakan 20 tahun perjalanannya
Pegunungan Meratus membentang seluas 600 kilometer persegi dari arah barat daya-timur laut dan utara hingga perbatasan Kalimantan Tengah dan Kalimantan Timur.
BNPB meminta pemerintah daerah dan masyarakat mengantisipasi kejadian kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di wilayah pegunungan dan tempat pemrosesan akhir (TPA).
KLHK terus melakukan antisipasi terjadinya kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di area pegunungan seperti yang marak terjadi pada 2023.
Tempat wisata di Bandung bisa menjadi pilihan destinasi untuk menghabiskan liburan akhir tahun kamu, seperti Orchid Forest Cikole, Hutan Mycelia, dan banyak lagi.
Tata surya kini kedatangan tamu tak diundang yang sedang bergerak cepat menuju kita dalam perjalanan searah melintasi ruang angkasa kita.
Luar angkasa masih terlihat gelap, padahal ada miliaran bintang yang bersinar. Simak penjelasan ilmiahnya berikut.
Antara 2021 hingga 2023, Basant dan timnya melakukan pengamatan terhadap Bintang Barnard sebanyak 112 kali dengan menggunakan spektrograf MAROON-X.
Dengan bantuan JWST, ilmuwan mengetahui planet seukuran Jupiter tidak ditelan bintang yang mengembang, melainkan jatuh ke arah bintang.
Pada 27 Maret 2025, teleskop SPHEREx menangkap gambar pertama yang menakjubkan berisi lebih dari 100.000 galaksi, bintang, dan nebula.
Para astronom menemukan bukti kuat keberadaan lubang hitam supermasif tersembunyi di Awan Magellan Besar (LMC), galaksi tetangga terdekat Bima Sakti.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved