Pemkab Purwakarta Kolaborasikan TMMD dan Gempungan Diburuan Urang Lembur

Reza Sunarya
15/5/2022 09:30
Pemkab Purwakarta Kolaborasikan TMMD dan Gempungan Diburuan Urang Lembur
Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika dan Kasdam III/Siliwangi susai pembukaan kegiatan TMMD, Sabtu (14/5/2022)(MI/Reza Sunarya)

KOLABORASI dengan memadukan program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) dengan program Gempungan, menjadi salahsatu upaya percepatan pembangunan wilayah yang dilakukan jajaran Pemkab Purwakarta bersama jajaran Kodim 0619 Purwakarta.

Bupati Purwakarta, Jawa Barat mengungkapkan peran TNI cukup besar dalam proses percepatan pembangunan di wilayah Kabupaten Purwakarta, diantaranya yang menyangkut dengan pembangunan infrastruktur yang layak bagi masyarakat Purwakarta, bahkan hingga ke pelosok desa.

Kolaborasi ini, kata Bupati Anne, merupakan kerjasama lintas sektoral antara Pemerintah Daerah Kabupaten Purwakarta dengan TNI yang diwakili oleh jajaran Kodim 0619 Purwakarta.

Apresiasi juga dikatakan Bupati Purwakarta terhadap kolaborasi yang terjalin dengan unsur TNI dalam hal ini jajaran Komando Distrik Militer (Kodim) 0619 Purwakarta untuk percepatan pembangunan di Purwakarta.

"Untuk kegiatan pembangunan melalui program TMMD ke 113 ini, sasaran utamanya adalah pembangunan ruas jalan Cibukamanah-Wanawali dengan panjang 435 meter. Sasaran tambahan lainnya adalah berbagai kegiatan pembangunan lainnya baik itu fisik maupun non fisik," kata Bupati Anne Ratna Mustika, kemarin (14/5).

Ruas jalan Cibukamanah-Wanawali tersebut merupakan bagian dari Detail Engeneering Design (DED) ruas jalan Cibukamanah ke Kadubandeng yang merupakan bagian dari pembangunan jalan Lingkar Timur Purwakarta. Pembangunan jalan ini mempunyai arti strategis dari segi pertahanan maupun dari segi ekonomi.

Sementara, Kasdam III Siliwangi Brigjen TNI Asep Syaripudin mengungkapkan bahwa target utama TMMD adalah terwujudnya masyarakat yang penuh rasa syukur dan masyarakat yang memiliki ketahanan nasional yang baik.

"Untuk mewujudkan hal tersebut tahapan yang harus dicapai adalah terjadi kemanunggalan, terjadi kebersamaan. Semua steakholder didalamnya terlibat, bupati, dandim dan unsur lainnya, tentu saja juga dengan dukungan pemprov. Semua bersinergi," kata Brigjen Asep.

Asep  juga berpesan, TMMD ke 113 ini harus menjadi ajang untuk ibadah, membangun negeri, berbakti kepada masyarakat pada bangsa dan menjalankan amanat undang-undang. "Kalau masyarakat dan sumber dayanya sudah cerdas sudah baik maka semua pun akan baik. Jadikan ruang ibadah kita ini untuk berbakti kepada negara dan bangsa," Ungkap Brigjen Asep Syaripudin. (OL-13)

Baca Juga: Pemkab Purwakarta Targetkan Seluruh Warganya Dilindungi BPJS ...

 

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Muhamad Fauzi
Berita Lainnya