Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Usai Lebaran Harga Daging Sapi Dan Ayam Masih Tinggi di Babel

Rendy Ferdiansyah
12/5/2022 16:02
Usai Lebaran Harga Daging Sapi Dan Ayam Masih Tinggi di Babel
Harga daging sapi dan ayam di Provinsi Bangka Belitung masih tinggi kendati lebaran sudah lewat.(MI/Djoko Sarjono)

HARGA daging sapi dan ayam di sejumlah pasar tradisional di Pulau Bangka  Provinsi Bangka Belitung (Babel) masih mahal. Padahal Idul Fitri 2022 telah usai.

Pantauan Media Indonesia di Pasar Pembangunan Pangkalpinang. Harga daging sapi masih bertengger Rp150 ribu perkilo begitu pula dengan daging ayam masih Rp45 ribu perkilo.

Supriyadi pedagang daging sapi di pasar pembangunan Pangkalpinang membenarkan harga daging sapi masih dijual Rp150 ribu perkilo. "Kalau yang bagus kita jual Rp.150 ribu tapi kulitas dibawahnya kita jual Rp130 ribu perkilo," kata Supriyadi, Kamis (12/5).

Ia mengaku belum menurunkan harga. Pasalnya harga daging sapi di tempat  pemotongan masih terbilang mahal sehingga harga masih bertahan. "Harga masih bertahan seperti sebelum lebaran Rp.150 ribu, mau tidak mau kita jual segitu, karena harga dari sananya sudah mahal,"ujarnya.

Dampak harga masih tinggi ini diakuiny, pembeli sepi,"ada yang beli tapi hanya langganan saja, ya ma gimana lagi, kita betahan saja,"ungkap dia.

Sementara, wahyuni pedagang daging ayam mengaku hal serupa harga daging ayam juga masih bertahan diantara Rp.43 ribu perkilo hingga Rp.45 ribu perkilo.  "Dari PT sudah mahal, makaknya kita masih jual Rp.43 ribu hingga Rp.45 ribu perkilo,"imbuh dia.

Ia pun mengaku, imbah harga yang masiht tinggi ini konsumen jadi sepi, pihaknya pun berharap harga daging ayam dari PT turun sehingga harga
jual pun akan ikut turun.(OL-13)

Baca Juga: Jumlah Guru Honorer di Kabupaten Cianjur masih Menumpuk



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Muhamad Fauzi
Berita Lainnya