Headline
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.
PERISTIWA gantung diri (gandir) menggemparkan warga Kampung Gantungan RT 01/13, Desa Jayamekar, Kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat. Mulyadi ditemukan dengan posisi leher menggantung di sebuah pohon pada Kamis (12/5) pagi.
Mulyadi merupakan pelaku pembunuhan sadis terhadap seorang perempuan yang terjadi pada hari Minggu (8/5) lalu. Pelaku sempat diburu pihak kepolisian dibantu warga hingga kedalam hutan.
"Tadi baru ketahuan sekitar jam 5.30 WIB oleh ibunya (Mulyadi) yang sedang menyapu halaman," ucap seorang warga, Ade Priatna di lokasi.
Sebelum Mulyadi ditemukan tewas, Ade menyatakan, warga sempat melakukan pengejaran agar dia segera ditangkap karena perbuatannya sangat meresahkan. Dalam pelariannya, diduga pelaku kelaparan dan kerap mencuri makanan milik warga.
"Nasi milik warga petani sering hilang. Sepertinya dimakan pelaku," ujarnya.
Kabid Humas Polda Jabar Kombes Ibrahim Tompo membenarkan bahwa Mulyadi ditemukan tewas tergantung di sebuah pohon.
"(Pelaku) ditemukan dalam keadaan gantung diri di hutan," ujar Ibrahim Tompo melalui pesan singkat.
Dia menuturkan, sebelumnya polisi membagi beberapa tim untuk melakukan pengejaran. Dari keterangan sejumlah saksi, pelaku diduga melarikan diri ke hutan di sekitar Padalarang.
"Sejak kejadian yang bersangkutan melarikan diri dan dilakukan pencarian oleh anggota, beberapa hari yang lalu dapat info dari masyarakat yang melihat tersangka di beberapa tempat di hutan, akhirnya anggota mencari ke hutan dan kebun masyarakat," ungkap Ibrahim.
Jenazah Mulyadi pertama kali ditemukan oleh ibunya dalam keadaan menggantung di kebun atau sekitar 20 meter dari rumahnya. Setelah dievakuasi, jenazahnya lalu dibawa ke rumah sakit Sartika Asih Kota Bandung.
Mulyadi diduga berani mengakhiri hidupnya lantaran terus mendapat tekanan secara psikis karena merasa dirinya sudah terkepung oleh kepolisian dan warga, sehingga nekat melakukan jalan pintas dengan cara gantung diri.
Sebelumnya peristiwa pembunuhan menggegerkan warga Kampung Gunung Bentang RT 04 /14, Desa Jayamekar, Kecamatan Padalarang. Dimana seorang perempuan yang masih tinggal satu desa dengan pelaku tega dihabisi nyawanya lantaran menolak cintanya. Ajakan menikah ditolak korban, yang membuat Mulyadi gelap mata hingga nekat membunuhnya dengan secara sadis. (OL-13)
Baca Juga: Persit Kodim 1624 dan PKK Flores Timur Gelar Pelatihan Pengolahan Daun Kelor
Mulai hari ini, dia menjadi anak asuh saya. Dia akan melanjutkan pendidikan di SMA negeri sampai tamat dengan biaya dari saya
POLISI mengungkap kronologi tewasnya seorang pegawai Bank Indonesia (BI) usai melakukan bunuh diri dengan cara melompat dari Helipad yang berada di Gedung Bank Indonesia.
Akun dengan nama @DirekturBI menyebut bahwa seorang pria berinisial RK, 24, tewas usai melompat dari Helipad Gedung Bank Indonesia pada pukul 06.30 WIB, Senin (26/5).
Polsek Setiabudi masih menyelidiki kasus remaja berinisial AR,14, yang tewas bunuh diri di Ciputra World 1, Mega Kuningan, Jakarta.
Diduga korban nekat mengakhiri hidupnya usai putus dengan pacarnya. Kasus masih diselidiki oleh Polsek Cengkareng.
Dua kasus bunuh diri warga dan kasus pelecehan seksual pembegalan payudara jadi catatan dalam pelaksanaan Operasi Ketupat CandiĀ (OKC) 2025 di Solo.
PENYEBAB tewasnya diplomat Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) berinisial ADP, 39, dengan kondisi kepala terlilit lakban di kamar kos di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, masih terus diselidiki.
Sebanyak 10 anggota kartel narkoba Meksiko dijatuhi hukuman masing-masing 141 tahun penjara atas kasus penculikan dan pembunuhan.
POLISI mengungkap kronologi pembunuhan notaris wanita di Bekasi yang jasadnya ditemukan di sungai Citarum.
Terdapat dua kelompok pelaku yang saat ini dalam penanganan, yaitu terkait tindak pidana pencurian dan kekerasan, dan pertolongan jahat atau penadahan.
Bryan Kohberger, mahasiswa doktoral kriminologi, mengaku bersalah atas pembunuhan empat mahasiswa Idaho tahun 2022.
Setelah membunuh istri, pelaku mendatangi rumah tetangganya pada tengah malam dan secara terbuka mengakui perbuatannya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved