Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
PENGADILAN Negeri (PN) Kupang, Nusa Tenggara Timur, Rabu (11/5) menggelar sidang perdana kasus pembunuhan terhadap Astri Evita Suprini Manafe, 30, dan anaknya, Lael Maccabe, 1. Polres Kota Kupang mengerahkan 150 personel untuk mengamankan jalannya sidang.
Sidang mendudukan Randy Bajideh sebagai tersangka. Randy yang mengenakan rompi tahanan berwarna oranye dan kopiah berwarna putih, tiba di pengadilan dengan pengawalan ketat.
Sidang dengan pembacaan dakwaan dipimpin majelis hakim Wari Juniati dan empat hakim anggota, sedangkan terdakwa didampingi kuasa hukumnya, Yance Thobias Mesah. Sedangkan, dakwaan dibacakan secara bergantian oleh jaksa berlangsung sekitar dua jam.
Dalam dakwaan jaksa disebutkan, Randy membunuh Astri dan anaknya pada 27 Agustus 2021. Jenazah ibu dan anak ini dikuburkan pada 31 Agustus 2021 di sebuah lokasi di Kelurahan Penkase Oeleta, Kelurahan Alak. Jenazah baru ibu dan anak itu ditemukan pada 30 Oktober 2021 oleh pekerja proyek.
Tetapi sebelum dikuburkan, jenasah Astri dan Lael disimpan dalam sebuah mobil rental dan diparkir di halaman Kantor Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Nusa Tenggara Timur di Jalan WJ Lalamentik, Kota Kupang.
Jaksa Penuntut Umum Herman Reko Deta yang membacakan dakwaan menyebutkan, kasus pembunuhan berawal dari perselingkuhan antara Randy Bajideh dan Astri. Istri Randy Bajideh, Irawaty Astana Dewi Ua atau Ira murka setelah tahu perselingkuhan itu, apalagi setelah Astri melahirkan Lael Maccabe.
Karena itu, Randy dan Astri sering bertengkar. "Selama Astri dan Lael masih ada, saya hidup tidak tenang," kata Jaksa Herman Reko Deta meniru ucapan Irawaty Astana Dewi Ua dalam berkas dakwaan tersebut.
Karena istrinya sering mengeluarkan kalimat tersebut setiap kali mereka bertengkar, timbul niat Randy untuk menghabisi nyawa Astri dan Lael. "Randy bilang, saya pergi bunuh mereka saja ko?," kata Jaksa Herman Reko Deta membacakan keterangan Randy Bajideh dalam dakwaan.
Kapolres Kota Kupang Kombes Rishian Krisna Budhiawanto mengatakan persiangan berjalan aman dan lancar. Polisi terlihat berjaga-jaga mulai dari ruas jalan di depan PN Kupang, pintu gerbang, halaman dan ruang sidang. Sidang juga dihadiri keluarga mendiang Astri dan Lael, serta warga dan aktivis kemanusiaan. (OL-15)
Pulau Kera seluas 48 hektare berada di wilayah Kabupaten Kupang, tetapi hanya berjarak 5 mil dari Kota Kupang.
TIM Penyidik Tindak Pidana Khusus, Kejaksaan Tinggi (Kejati) Nusa Tenggara Timur (NTT) menahan tiga tersangka dalam dua kasus dugaan tindak pidana korupsi dana rehabilitasi sekolah.
Motivasi diberikan kepada para peserta MPLS di sela-sela kunjungannya ke Flores Timur selama dua hari
Benda itu meliputi 40 kilogram artefak hasil ekskavasi yang terbagi menjadi 15 kategori, termasuk perhiasan, alat bantu, keramik, gerabah, serta sisa kerangka dari 3 individu leluhur
Warga yang direlokasi berasal 2.209 keluarga. Mereka akan menempati lahan seluas 130 hektare.
KOMUNITAS Bidara di Mbay, Kabupaten Nagekeo, Flores, NTT, melakukan kegiatan sosialisasi adaptasi dan mitigasi perubahan iklim bagi para pemuda, pelajar, nelayan, petani, mahasiswa.
Pemerintahan Donald Trump merilis ratusan ribu dokumen terkait pembunuhan Martin Luther King Jr. demi transparansi sejarah.
Berikut sejumlah fakta dari hasil penyidikan dan keterangan polisi.terkait pembunuhan sadis terhadap seorang perempuan muda berinisial APSD, 22, di Cisauk, Kabupaten Tangerang,
Peristiwa ini bermula pada pukul 23.40 WIB saat tim opsnal mendapat laporan adanya korban yang ditemukan dalam kondisi tergeletak dan penuh darah di trotoar
Korban ditemukan tak bernyawa di dasar kolam renang.
Korban lebih dulu memukul dan menendang hingga pelaku terjatuh, namun saat itu pelaku sudah menggenggam pisau.
PENYEBAB tewasnya diplomat Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) berinisial ADP, 39, dengan kondisi kepala terlilit lakban di kamar kos di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, masih terus diselidiki.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved