Headline

Tidak ada solusi militer yang bisa atasi konflik Israel-Iran.

Fokus

Para pelaku usaha logistik baik domestik maupun internasional khawatir peningkatan konflik Timur Tengah.

Calon Penumpang Harus Antre di Luar dan Dalam Pelabuhan Merak

Seprinal Sri Putra (MGN), Muhardi (SB)
26/4/2022 17:52
Calon Penumpang Harus Antre di Luar dan Dalam Pelabuhan Merak
Calon penumpang berharap jumlah operasional kapal ditambah untuk menghindari terjadinya antrean.(MGN/Seprinal Sri Putra )

KEPADATAN arus mudik 2022 mulai terlihat di Pelabuhan Merak, Kota Cilegon, Banten. Antrean pemudik dan truk ekspedisi terjadi mulai dari luar pelabuhan yaitu di sepanjang jalan raya Cikuasa Atas atau sepanjang satu kilometer.

Berdasarkan pantauan, Jalan Cikuasa Atas memang sudah terjadi kepadatan pada dini hari dan sempat terurai. Namun kembali terjadi kepadatan di mana mayoritas kendaraan yang lewat berupa kendaraan besar dan pribadi. Sedangkan enam dari tujuh dermaga di dalam Pelabuhan Merak terpantau padat.

Baca juga: Pemudik Terjebak Macet akibat Pedagang Pisang Berjualan di Bahu Jalan

Padatnya pemudik dan truk logistik menyebabkan penumpang harus menunggu berjam-jam lamanya di sekitar pelabuhan. Baik di dermaga eksekutif maupun dermaga reguler, ratusan pemudik tujuan Pulau Sumatra harus mengantre untuk bisa masuk ke kapal.

Hingga hari ini (26/4/2022), kondisi Dermaga 1 Pelabuhan Merak masih belum bisa digunakan karena sedang dilakukan pembangunan.

Salah satu pemudik asal Cilegon dengan tujuan Padang, Adi mengatakan dirinya dua kali mengantre. Pertama antre di luar pelabuhan selama 1 jam, dan di dalam pelabuhan mengantre selama 3 jam.

"Enggak menyangka padat kaya begini, ini sudah dua kali antre. Pertama di luar pelabuhan sekarang antre di dalam pelabuhan," ujar Adi di Dermaga 3 Pelabuhan Merak, Selasa (26/4/2022).

Ia berharap jumlah operasional kapal ditambah untuk menghindari terjadinya antrean pemudik. "Kalau bisa ditambah jumlah kapalnya," harapnya. (Mhd/A-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Irvan Sihombing
Berita Lainnya