Kapal Nelayan Asal Rembang Dibakar di Perairan Tanah Laut

Denny Susanto
12/4/2022 17:11
Kapal Nelayan Asal Rembang Dibakar di Perairan Tanah Laut
Ilustrasi(ANTARA)

KONFLIK antarnelayan di perairan Kalimantan Selatan kembali terjadi. Sebuah kapal nelayan asal Rembang, Jawa Tengah dibakar kelompok nelayan karena dinilai beroperasi di wilayah perairan Tanah Laut, Kalsel.

Peristiwa pembajaran KM Wahyu Mina Barokah IV terjadi, Senin(11/4), di sekitar perairan Pantai Swarangan, Desa Swarangan, Kecamatan Jorong, Kabupaten Tanah Laut. Saat kejadian KM Wahyu mengangkut 17 anak buah kapal (ABK). "Kasus ini ditangani Polres Tanah Laut," ujar Kepala Bidang Humas Polda Kalsel, Muhammad Rifai, Selasa (12/4).

Informasi yang dihimpun dari Polres Tanah Laut, menyebut peristiwa ini bermula adanya tiga kapal nelayan asal Jawa Tengah yang beroperasi masuk ke wilayah perairan Kalsel. Seperti diketahui konflik nelayan terkait areal tangkap ini sudah beberapa kali terjadi.

Kelompok nelayan dari beberapa daerah Kalsel seperti Tanah Laut dan Kotabaru awalnya hanya ingin mengusir tiga kapal nelayan tersebut. Namun dua kapal berhasil melarikan diri.

Massa nelayan yang marah kemudian membakar KM Wahyu Mina Barokah IV. Sementara 17 orang ABK  diamankan dan digiring ke Polairud Tanah Laut.

Menurut pengakuan para nelayan Tanah Laut, aksi pembakaran kapal ini dipicu maraknya kapal-kapal luar yang beroperasi di perairan Kalsel dan merugikan nelayan lokal. Bupati Tanah Laut, Sukamta belum memberi respon atas kasus pembakaran kapal nelayan asal Rembang, Jawa Tengah ini. (OL-15)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Widhoroso
Berita Lainnya