Headline

Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.

Fokus

Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.

Sejumlah Wilayah di Cianjur Rawan Peristiwa Pohon Tumbang

Benny Bastiandy
22/3/2022 18:18
Sejumlah Wilayah di Cianjur Rawan Peristiwa Pohon Tumbang
Pohon tumbang menimpa mobil.(DOK MI)

KEJADIAN pohon tumbang berpotensi terjadi di beberapa wilayah di Kabupaten Cianjur Jawa Barat. Dengan kondisi curah hujan tinggi ditambah angin kencang, potensi terjadinya peristiwa pohon tumbang cukup meningkat.

Kepala UPTD Pemeliharaan Jalan Wilayah III Cianjur, Ate Romadin, menyebutkan setidaknya terdapat lima titik ruas jalan yang rawan pohon tumbang dari hasil monitoring di lapangan. Di antaranya berada di ruas jalan menuju ke arah Cugenang, ruas Jalan Dr Muwardi (By Pass), ruas Jalan Arief Rahman Hakim, ruas Jalan Siliwangi, dan ruas Jalan KH Abdulllah bin Nuh.

"Dengan kondisi cuaca sekarang (musim hujan dan angin kencang), potensi kerawanab pohon tumbang cukup tinggi. Kami sudah mengontrol dengan Dinas Lingkungan Hidup untuk menyurvei titik mana saja pohon yang harus didahulukan dipangkas," kata Ate, Selasa (22/3).

Ia mengaku pemangkasan pepohonan yang rawan tumbang berkoordinasi dengan Dinas Lingkungan Hidup. Pasalnya, izin penebangan atau pemangkasan pepohonan kewenangannya ada pada Dinas Lingkungan Hidup.

"Jadi mekanismenya itu, kalau sudah ada surat dari Dinas Lingkungan Hidup ke Dinas PUTR, misalnya ada pepohonan yang bahaya atau rawan tumbang, selanjutnya ditindaklanjuti ke UPTD-UPTD atau balai," jelasnya.

Ate mengaku sudah banyak menerima surat rekomendasi izin dari Dinas Lingkungan Hidup untuk memangkas atau menebangi pohon yang rawan tumbang. Pepohonan yang rawan tumbang mayoritas berjenis trembesi.

"Pohon yang bahaya rawan tumbang itu bukan yang kondisinya kering tapi yang posisinya sudah miring. Nah ini cukup berbahaya. Insya Allah titik-titik yang rawan pohon tumbang akan kami tangani tahun ini," tegasnya. (OL-15)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Widhoroso
Berita Lainnya