Headline
Presiden sebut negara butuh kepolisian tangguh, unggul, bersih, dan dicintai rakyat.
Presiden sebut negara butuh kepolisian tangguh, unggul, bersih, dan dicintai rakyat.
Puncak gunung-gunung di Jawa Tengah menyimpan kekayaan dan keindahan alam yang luar biasa.
DALAM menunjang kegiatan belajar mengajar dan meningkatkan pengetahuan anak-anak di Papua, personel Satuan Tugas (Satgas) Yonif Mekanis Raider 412 Bharata Eka Sakti Kostrad mendirikan Pondok Pintar di lingkungan pos yang diberi nama Pondok Pintar Bharata, di Distrik Malagay, Kabupaten Lanny Jaya, Papua.
Danpos Malagay Satgas Yonif Mekanis Raider 412 Bharata Eka Sakti Kostrad, Kapten Inf Zulfahmi Khaidir Depari, mengatakan bahwa dengan adanya Pondok Pintar itu, anak-anak dapat memperoleh berbagai jenis buku bacaan menarik yang bisa mereka baca kapan saja.
Baca juga: Kontradiksi Sistem Pendidikan di Negeri Seribu Danau
"Sarana Pondok Pintar ini digunakan oleh para Prajurit untuk meningkatkan pengetahuan anak-anak tentang Negara Kesatuan Republik Indonesia yang merupakan negara kepulauan melalui visualisasi gambar maupun miniatur pulau-pulau yang ada di Indonesia, mulai dari Pulau Sumatera sampai dengan Pulau Papua,” ujarnya dikutip dari akun Instagram Penerangan Kostrad, Rabu (2/2).
Zulfahmi mengungkapkan, personel Satgas Yonif Mekanis Raider 412 Bharata Eka Sakti Kostrad terjun langsung dalam mengajar di Pondok Pintar itu. "Berangkat dari pengamatan personel Satgas Yonif Mekanis Raider 412 Kostrad yang berada di Distrik Malagay, di mana para personel TNI ini melihat di wilayah tersebut terdapat banyak anak-anak namun tenaga pendidik sangat terbatas," ungkapnya.
"Hal ini berdampak pada kegiatan anak-anak yang berangkat ke sekolah terkesan hanya formalitas, sehingga personel Satgas Yonif Mekanis Raider 412 Kostrad terjun langsung untuk turut serta ambil bagian dalam mengajar anak-anak di wilayah tersebut," lanjut Zulfahmi.
Dalam kegiatan belajar, para prajurit juga mengajarkan beberapa lagu-lagu kebangsaan. Untuk memotivasi anak-anak yang ada di wilayah Distrik Malagay dalam menggapai cita-cita mereka, para Prajurit juga menyediakan beberapa seragam profesi seperti pilot, perawat, TNI, polisi dan pegawai negeri yang bisa mereka coba.
"Sementara itu, untuk meningkatkan keceriaan anak-anak, di sekeliling Pondok Pintar juga didirikan beberapa sarana permainan untuk memotivasi mereka lebih giat belajar di Pondok Pintar Bharata tersebut," jelasnya.
Tidak hanya itu, lanjutnya, masih ada beberapa miniatur seperti pesawat yang bisa ditunggangi anak-anak dan Tugu Monas sebagai simbol Kota Jakarta yaitu Ibu Kota Negara Republik Indonesia.
"Di pekarangan Pondok Pintar juga disediakan photo booth corner di mana anak-anak dapat berfoto dengan menggunakan gambar badan beberapa super hero yang dibuat oleh Prajurit Satgas," ucap Zulfahmi.
Zulfahmi menyampaikan bahwa senyum dan tawa serta bahagia terlihat jelas di wajah setiap anak-anak yang datang. "Mereka tidak hanya bisa belajar tentang hal yang baru saja, tetapi juga bisa bermain dan tertawa lepas bersama sama para Prajurit pos Malagay Yonif Mekanis Raider 412 Bharata Eka Sakti yang mendirikan Pondok Pintar Bharata," jelasnya.
Ia mengatakan, konsep yang digagas adalah belajar dan bermain dalam rangka meningkatkan pengetahuan sekaligus untuk menjaga dan memelihara keceriaan anak-anak.
"Melalui Pondok Pintar Bharata ini kami berharap anak-anak di wilayah ini lebih memahami tentang Indonesia yang merupakan negara kepulauan mulai dari pulau Sumatera sampai dengan pulau Papua," imbuhnya.
Salah seorang perangkat Distrik Malagay, Tendo Kiwo, mengungkapkan dirinya mewakili Distrik Malagay serta orang tua anak-anak mengucapkan terima kasih kepada Satgas Yonif Mekanis Raider 412 Bharata Eka Sakti Kostrad yang telah mendirikan Pondok Pintar ini.
"Hal ini sangat diapresinya karena Pondok Pintar ini sangat berguna bagi anak-anak yang berada di wilayah Distrik Malagay," ujarnya. (Ant/A-1)
Pemerintah saat ini sedang menunjukkan komitmen besar untuk mendorong kemandirian industri pertahanan
Komnas HAM mencatat bahwa institusi Polri menjadi institusi yang paling banyak diadukan dalam dugaan praktik penyiksaan sepanjang periode 2020 hingga 2024.
Pesawat Saudia Airlines yang mendarat darurat di Bandara Internasional Kualanamu, Sumatera Utara, pada Sabtu (21/6) pagi ini, dinyatakan aman setelah mendapatkan ancaman bom.
LULUSAN Akademi Militer tahun 1998 dari korps Kopassus, Kolonel Inf Kurniawan meraih predikat Distinguished Graduate di program CISA National Defense University, Amerika Serikat (AS).
Mayjen TNI Kristomei Sianturi juga menambahkan bahwa TNI akan mengedepankan sinergi dengan kepolisian, kejaksaan, serta instansi terkait lainnya,
TNI merespons cepat informasi pengalihan pendaratan darurat pesawat Saudi Airlines SV5276 rute Jeddah–Jakarta ke Bandara Internasional Kualanamu, Deli Serdang, Sumatera Utara.
PASUKAN Komando Operasi (Koops) Habema berhasil melumpuhkan dua Anggota Organisasi Papua Merdeka (OPM) pimpinan Egianus Kogoya yang sebelumnya menyerang serta membunuh 2 pekerja.
Pendalaman keterangan saksi juga penting untuk memastikan posisi dan pembelian jet pribadi itu. Terbilang, kendaraan udara itu diyakini ada di luar negeri.
Papua tengah disorot akibat tambang nikel di Raja Ampat yang kaitannya dengan sumber daya alam dan masalah kesejahteraan. Perlu pendekatan bukan hanya keamanan menyelesaikan masalah Papua
KETUA Fraksi Golkar M. Sarmuji menyebut Menteri ESDM Bahlil Lahadalia diserang oleh pengusaha 'hitam' yang merasa dirugikan oleh kebijakannya. Itu berkaitan dengan tambang nikel di Raja Ampat
Komnas HAM merespons serius situasi di Papua dalam kerangka dan tujuan tunggal, yaitu untuk mewujudkan Papua Tanah Damai melalui berbagai upaya rekonsiliasi dan perdamaian.
Dorong upaya-upaya rekonsiliasi untuk mewujudkan perdamaian di Bumi Cenderawasih.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved