Headline

Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.

Fokus

Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.

Delegasi G20 akan Gunakan Kendaraan Listrik di Belitung

Rendy F
26/1/2022 16:31
Delegasi G20 akan Gunakan Kendaraan Listrik di Belitung
mobil listrik(ANTARA FOTO/Fikri Yusuf)

PROVINSI Bangka Belitung akan menjadi tuan rumah pelaksanaan G20 pada bulan September. Rencananya, para delegasi akan menggunakan kendaraan listrik.

Gubernur Provinsi Bangka Belitung (Babel) Erzaldi Rosman Djohan mengatakan pihaknya sudah melaksanakan rapat dengan pemerintah pusat terkait pelaksanaan G20 di Kabupaten Belitung. Pihaknya terus mendorong Pemerintah Pusat agar para delegasi negara-negara G20 menggunakan kendaraan listrik selama acara berlangsung.

"Mobil Listrik ini nantinya akan digunakan delegasi G20 sebagai Official Car," kata Erzaldi usai Peresmian Stasiun Pengisian Kendaraaan Listrik Umum (SPKLU) Pertama di halaman Kantor PLN Unit Induk Wilayah (UIW) Bangka Belitung (Babel), Rabu(26/1).

Untuk kemudahan bahan bakar listrik, PLN Babel akan membangun satu SPKLU di Pulau Belitung.

"Babel sudah ada satu di kantor PLN, nanti di Belitung akan dibangun satu lagi, SPKLU di Belitung ini dibangun untuk kemudahan kendaraan listrik mengisi energi," ungkap dia.

Baca juga: Perkuat Komunikasi Publik Presidensi G20 Indonesia, Pemerintah Akan Bentuk Tim Juru Bicara

Pihaknya belum bisa berkomentar berapa unit mobil listrik yang dipersiapkan bagi delegasi di Belitung, sebab itu merupakan keputusan pusat.

"Kita tunggu keputusan pusat, karena pusat yang menentukan, makanya kita tidak tahu berapa unit kendaraan listrik di Belitung nantinya. Intinya kita berharap pemerintah pusat penyetujui penggunaan kendaraan listrik untuk G20," tuturnya.

Ia menilai, kendaraan listrik ini sangat hemat sekali, nilainya satu banding lima jika dibandikan dengan kendaraan saat ini.

"Kita dorong masyarakat untuk memiliki kendaraan listrik ini, satu kwhnya hanya Rp.2400 sangat murah sekali, terlebih kendaraan listrik ini ramah lingkungan sehingga mengurangi emisi," tukasnya.

Sementara, GM PLN UIW Babel Amris Adnan mengatakan SPKLU yang diresmikan ini pertama di Babel. Nanti akan ada juga di Pulau Belitung untuk penunjang pelaksanaan G20.

"Kita suport sekali G20 ini gunakan kendaraan listrik, ini sangat baik, kita harapkan pemerintah pusat dapat menyetujuinya," kata Amris.

Pihaknya pun akan memastikan kesiapan SPKLU jika memang delegasi G20 
menggunakan kendaraan listrik sebagai official car. Ia menambahkan, bagi masyarakat yang sudah mempunyai kendaraan listrik silakan mengisi di SPKLU di kantor PLN Babel.

"Kalau dirumah untuk mengisi kendaraan listrik 11 jam, tapi kalau di SPKLU hanya 1,5 menit untuk 5 kwh kalau full butuh 50 menit," tuturnya.(OL-5)
 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya