Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Masyarakat Sumsel Diimbau Tetap di Rumah Saat Malam Tahun Baru

Dwi Apriani
30/12/2021 16:51
Masyarakat Sumsel Diimbau Tetap di Rumah Saat Malam Tahun Baru
Ilustrasi(DOK MI)

MESKI kasus Covid-19 varian Omikron belum terdeteksi ada di Sumatera Selatan (Sumsel) namun beragam upaya dilakukan untuk mencegah masuknya varian Covid-19 tersebut. Salah satunya dengan sosialisasi dan pendekatan kepada masyarakat secara intensif agar dapat menekan penambahan kasus Covid-19 baru.

Gubernur Sumsel Herman Deru pun meminta kepada mayarakat untuk tidak euforia dan menyambut pergantian tahun baru di lokasi yang berpotensi menimbulkan kerumunan. Bahkan Herman Deru meminta agar semua masyarakat Sumsel cukup merayakan pergantian tahun baru di rumah saja.

"Di rumah saja saat malam pergantian tahun baru. Hindari tempat kerumunan. Covid-19 masih ada dan juga diimbau agar masyarakat mengurangi aktivitas diluar rumah. Kalau mau keluar, pastikan protokol kesehatan tetap diutamakan. Ingin sehat taati prokes," ujar dia, Kamis (30/12).

Ia menjelaskan, pihaknya pun menggencarkan vaksinasi agar herd immunity terbentuk. Ini sebagai salah satu upaya mencegah penambahan Covid-19 dan mencegah Omikron. :Saat ini Sumsel capaian vaksinasi tercatat 75,2 persen. Ini sebagai upaya kita agar herd immunity terbentuk. Harapan kita begitu, tapi jangan lalai dengan masker dan prokes harus ketat. Apalagi Omikron kini terus dan menyebar," terangnya.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sumsel Lesty Nurainy mengatakan, pihaknya tetap meminta agar masyarakat menerapkan protokol kesehatan yang ketat untuk mencegah Omicron di Sumsel. "Jadi walau libur Natal dan Tahun Baru, kita tetap meminta agar masyarakat tetap jaga prokes," ucapnya.

Untuk mencegah Omicron masuk ke Sumsel, pihaknya selalu aktif mengambil sampel untuk mengawasi ada tidaknya penyebaran Omicron di Sumsel. "Sampai saat ini belum ada kasus Omicron di Sumsel. Dan syukurnya sudah beberapa hari ini kita nihil penambahan kasus baru Covid-19. Ini yang kita pertahankan," jelasnya.

Sebagai upaya antisipasi juga, pihaknya terus menggencarkan vaksinasi Covid-19 di Sumsel. "Meski target kita sudah tercapai namun kita terus berupaya agar capaian vaksinasi di Sumsel bisa mencapai 100 persen, sehingga herd immunty segera terbentuk di Sumsel," pungkasnya. (OL-15)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Widhoroso
Berita Lainnya