Headline
Sebaiknya negara mengurus harga barang dulu.
PEMERINTAH Kota (Pemkot) Cirebon, Jawa Barat siap menggelar vaksinasi Covid-19 untuk anak usia 6-11 tahun. "Persiapan sudah rampung, tinggal pelaksanaan," tutur Wali Kota Cirebon, Nashrudin Azis, Selasa (21/12).
Dijelaskan Azis, saat ini mereka melakukan koordinasi dengan forum komunikasi pimpinan daerah (forkopimda) agar pelaksanaan vaksinasi covid-19 anak usia 6-11 tahun bisa berjalan dengan baik. "Kita menjaga kolaborasi," tutur Azis.
Selaio itu, Pemkot Cirebon juga melakukan persiapan vaksinasi tahap kedua. Untuk itu dibutuhkan sinergitas sehingga vaksinasi anak usia 6-11 tahun di Kota Cirebon bisa berjalan dengan baik.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Cirebon, Agus Mulyadi, menjelaskan target vaksinasi Covid19 anak usia 6-11 tahun sekitar 28 ribu anak. "Untuk teknik pelaksanaan selain di tempat yang ditentukan juga melalui puskesmas," tutur Agus.
Nantinya petugas puskesmas yang akan mendatangi setiap sekolah untuk melakukan vaksinasi Covid-19 kepada siswa usia 6 hingga 11 tahun. Untuk ketersediaan vaksin, lanjut Agus, saat ini masih tersedia.
Total vaksinasi Covid-19 di Kota Cirebon sudah mencapai 101 persen untuk dosis pertama. Sedangkan untuk dosis kedua sudah mencapai 77,84 persen dengan capaian vaksinasi Covid-19 untuk lansia sudah di atas 60 persen. (OL-15)
Normalisasi sungai merupakan upaya untuk mencegah terjadinya banjir di musim penghujan nanti.
Untuk saat ini, lanjut Yeni, penyaluran bantuan dialihkan ke pemerintah desa dari sebelumnya disalurkan oleh kantor pos dan giro.
Desain fasilitas sudah dirancang menyerupai pondok pesantren, lengkap dengan asrama, ruang belajar, fasilitas olahraga, dan tempat ibadah.
Layanan kesehatan dokter spesialis yang disiapkan di puskesmas meliputi bidang kebidanan, kesehatan anak dan jantung.
Kota Cirebon menjadi salah satu dari 65 tempat percontohan untuk pelaksanaan Sekolah Rakyat di Indonesia
“Di SPMB tahun ini, baru ada sekitar 9 hingga 10 siswa yang mendaftar,”
BANK bjb kembali menunjukkan kinerja solid pada kuartal II Tahun 2025.
Jelajahi 10 destinasi wisata terbaik di Jl Braga Bandung, dari kafe klasik hingga museum bersejarah. Liburan tak terlupakan menanti!
Penambahan rombel ini, dilakukan karena terdapat sekitar 197.000 anak di Jabar yang berpotensi tidak melanjutkan atau putus sekolah.
Eliminasi TBC memerlukan kekompakan dan sinergi lintas sektor.
Gubernur Jabar Dedi Mulyadi, mengungkapkan hanya ada 384 kelas sekolah tingkat SMA/SMK yang akan diisi rombongan belajar (rombel) 38 sampai 50 siswa dari 801 kelas.
Festival Kerukunan di Desa Pabuaran, Kerukunan bukan Proyek Elite
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved