Headline

Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.

Fokus

Kawasan Pegunungan Kendeng kritis akibat penebangan dan penambangan ilegal.

Kader dan Pengurus Partai Ummat di Batam Mengundurkan Diri Massal

Mediaindonesia.com
18/10/2021 08:30
Kader dan Pengurus Partai Ummat di Batam Mengundurkan Diri Massal
Kader dan pengurus Partai Ummat Kota Batam mengundurkan diri massal dari partai tersebut, Minggu (17/10)(dok.ist)

KADER dan pengurus partai Ummat Kota Batam,  Kepri mendeklarasikan pengunduran diri secara massal yang dilakukan di Lapangan WTB Batam. Penyebab ratusan orang tersebut mengundurkan diri karena adanya masalah internal.

Kader Ummat Batam, Jasnidar mengatakan, pengunduran diri dikarenakan adanya masalah internal di lingkungan partai. Walaupun sempat dicarikan solusi, namun sampai detik ini belum ada titik temu dari kedua belah pihak.

“Permasalahan ini sempat dicarikan solusi, namun tidak ada titik temu dari kedua belah pihak. Karena tidak ada titik temu akhirnya kami selaku pendiri di sini juga mengundurkan diri,” kata Jasnidar, dalam keterangan tertulisnya, yang dikutip Senin (18/10).

Jasnidar menuturkan, deklarasi pengunduran diri massal ini diikuti oleh sekitar seratusan kader dan anggota Partai Ummat. Senada, pengurus dan anggota yang mengundurkan diri massal dikarenakan permasalahan internal partai.

Sementara, Ketua DPW Partai Ummat Kepri, Nur Syafriadi menjelaskan sejauh ini dia tidak menerima surat pengunduran diri. Namun, dia mengaku tahu jika ada sejumlah kader yang bersebrangan dan ingin mengundurkan diri.

"Ada lima orang kemarin protes dan mereka ingin menundurkan diri. Tetapi sejauh ini saya belum menerima surat pengunduran dirinya," jelas Nur Syafriadi.

Tidak hanya di Batam saja pengunduran diri kader Partai Ummat dilakukan secara massal. Namun, dilakukan juga di Cianjur dan Depok, Jawa Barat.

Walaupun sejauh ini belum bisa dipastikan apa penyebab kader tersebut mengundurkan diri, berdasarkan informasi yang diperoleh adanya permasalahan penandatanganan Fakta Integritas tanpa sepengetahuan kader partai. Hal tersebut membuat kader partai tersinggung dan memilih mengundurkan diri.

Deklarasi pengguduran diri massal pengurus dan kader Partai Ummat ini berlangsung tertib, mengikuti protokol kesehatan, menjaga jarak dan menggunakan masker. (OL-13)

Baca Juga: Dunia Terbalik, Anak Korban KDRT Lapor Polisi di Sumut Malah Jadi Tersangka



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Muhamad Fauzi
Berita Lainnya