Headline
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
PT Summarecon Agung Tbk melalui anak perusahaannya yaitu PT Sinergi Mutiara Cemerlang melakukan penandatanganan kerja sama dengan PT Sumitomo Forestry Indonesia untuk mengembangkan hunian bertaraf internasional di Makassar, Sulawesi Selatan. Kerja sama antara Sinergi Mutiara Cemerlang dengan anak perusahaan Sumitomo Forestry Co Ltd. tersebut dilakukan dengan mendirikan perusahaan joint venture Bernama PT Sinergi Mentari Fajar.
Direktur PT Summarecon Sharif Benyamin mengatakan, pihaknya melihat kemajuan Kota Makassar sebagai gerbang Indonesia bagian timur yang memiliki posisi strategis, pertumbuhan ekonomi yang variatif, daya tarik wisata. Dukungan infrastruktur yang terus dikembangkan serta kebutuhan hunian masyarakat Makassar menengah atas akan hunian eksklusif menjadikan pertimbangan utama bagi Summarecon dan Sumitomo Forestry Indonesia Ltd. memutuskan untuk mengembangkan hunian bertaraf internasional di lokasi ini.
"Tidak hanya memiliki standar internasional, nantinya hunian yang dikembangkan juga akan berfokus pada hunian ramah lingkungan mengingat pengalaman dari Sumitomo Forestry Co Ltd yang bergerak dalam bidang pemanfaatan kayu sebagai sumber daya alam yang terbarukan dan ramah lingkungan," ungkap Benyamin dalam keterangan resmi yang diterima, Senin (11/10).
Baca juga: Saatnya Agen Properti Kembali Ekspansif
Menurut dia, melalui kerjasama ini diharapkan akan semakin menegaskan kawasan SMM sebagai salah satu kota terbaru berwawasan lingkungan di Kota Makassar. Bentuk kerjasama antara Summarecon dengan Sumitomo Forestry Co., Ltd merupakan kerjasama kedua, setelah sebelumnya telah sukses mengembangkan klaster Morizen di Summarecon Bekasi.
Ini juga menjadi salah satu langkah Sumitomo Forestry Co., Ltd. dalam memperkuat basis usaha mereka di bidang properti terutama di Asia setelah berhasil mengembangkan usaha bisnisnya di Amerika Serikat dan Australia. Kemitraan berbentuk Joint Venture Company ini akan dimiliki 51% oleh PT. Sinergi Mutiara Cemerlang dan 49% oleh pihak PT. Sumitomo Forestry Indonesia.
"Diharapkan dalam waktu dekat, hunian mewah dengan teknologi dan arsitektur Jepang akan segera hadir dan menyapa warga Makassar," kata dia.
Seperti yang diketahui, Summarecon Mutiara Makassar merupakan proyek joint venture antara Summarecon bekerjasama dengan pengembang terpecaya di Makassar, Mutiara Group. SMM telah meluncurkan empat klaster dan menyerahterimakan dua klaster. Jade dan Beryl Residence diserahterimakan mulai November 2020 lalu sedangkan Crystal Residence dan The Topaz Residence akan diserahterimakan di tahun 2022 dan 2023. Untuk segi fasilitas kawasan, telah beroperasi gerai McDonald’s dan Janji Jiwa X yang terletak di area kuliner Rainbow Food City, serta akan hadir fasilitas pendidikan Al Azhar Summarecon Mutiara Makassar. (R-3)
MENJADIKAN Karawang, Jawa Barat, bukan hanya sebagai destinasi industri, melainkan juga sebagai masa depan hunian premium di timur Jakarta.
Ciputra Group resmi menggelar acara Berita Acara Serah Terima (BAST) tahap pertama untuk hunian CitraLake Villa.
MENTERI Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), menegaskan perumahan kunci ketahanan kota hingga inklusi sosial.
Menurut Ara, rincian subsidi rumah ini akan diumumkan rinci pada waktunya.
GUBERNUR Jawa Barat Dedi Mulyadi menilai pertumbuhan pembangunan pada sektor properti seperti perumahan dan hotel di DKI Jakarta dan Tangerang Raya berdampak bagi warga Jawa Barat.
Kenapa Palaran? Karena Palaran akan menjadi akan menjadi kawasan yang menjanjikan di masa depan.
PEMERINTAH Kabupaten Sidenreng Rappang (Sidrap), Sulawesi Selatan (Sulsel), resmi memberlakukan jam malam bagi seluruh pelajar.
SEBANYAK 27 unit Bus Trans Sulsel (Sulawesi Selatan) dari DAMRI (Djawatan Angkoetan Motor Repoeblik Indonesia) akan dioperasikan oleh Pemprov Sulsel, pada Selasa 9 Juli 2025 mendatang
Jelajahi profil Sulawesi Selatan: daftar kabupaten, suku utama seperti Bugis dan Makassar, serta jumlah penduduk terbaru.
MENTERI Kehutanan (Menhut) Raja Juli Antoni mengatakan, upaya pembangunan dan pelestarian alam bisa dijalankan dengan bersamaan dan bertanggung jawab.
Tanaman air invasif Lukut, meskipun bukan asli dari danau-danau ultra-oligotrofik di Sulawesi, telah menyebar dengan cepat dan berpotensi mengganggu keseimbangan ekosistem perairan.
Kebijakan ini mulai berlaku pada 1 Juni 2025 dan tertuang dalam surat resmi Sekretaris Daerah Sulsel, Jufri Rahman, yang ditujukan kepada seluruh kepala perangkat daerah.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved