Headline

Kemenu RI menaikkan status di KBRI Teheran menjadi siaga 1.

Fokus

PSG masih ingin menambah jumlah pemain muda.

Dinas Pendidikan siap Gelar PTM Pekan Depan Bagi Siswa SD dan SMP di Tasikmalaya

Kristiadi
11/8/2021 19:05
Dinas Pendidikan siap Gelar PTM Pekan Depan Bagi Siswa SD dan SMP di Tasikmalaya
Ilustrasi pembelajaran tatap muka.(MI/Usman Iskandar)

PEMERINTAH Kota (Pemkot) Tasikmalaya masih melaksanakan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Level 3 hingga 16 Agustus. Pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) di sekolah, akan digelarnya pada pekan depan karena semuanya sudah siap 90% menerapkan protokol kesehatan.

Kepala Dinas Pendidikan Kota Tasikmalaya, Budiaman Sanusi mengatakan, dalam intruksi Imendagri disebutkan sekolah di daerah yang melaksanakan PPKM Level 3 bisa menggelar PTM dengan kapasitas maksimal 50% sesuai aturan yang berlaku di semua jenjang. Namun, untuk sekolah luar biasa dan pendidikan anak usia dini (PAUD) selama ini memiliki aturan tersendiri.

"Kita masih akan membahas peraturan yang mana dikeluarkan oleh intruksi Imendagri dan mulai besok mulai mengumpulkan perwakilan kepada sekolah termasuknya sekolah swasta. Karena, dalam pembahasan nanti teknisnya juga akan dipersiapkan untuk menggelar PTM di sekolah dengan kapasitas 50% dari jumlah siswa di dalam kelas," katanya, Rabu 11/8/2021).

Budiaman mengatakan, pada dasarnya semua sekolah di Kota Tasikmalaya telah siap untuk melaksanakan kegiatan dari segi sarana dan prasarana terkait protokol kesehatan (prokes) sudah mencapai 90% dan pelaksanaan PTM selama itu sudah dilakukan tapi kegiatan tersebut harus kembali dihentikan beberapa kali lantaran kasus Covid-19 meningkat. Akan tetapi, dengan akan dibukanya kembali bagi sekolah sudah siap menggelar kegiatan.

"Kegiatan pembelajaran tatap muka (PTM) di sekolah dapat mulai dilaksanakan pada pekan depan, dan sekolah sekarang harus membuat jadwal untuk siswa yang akan masuk maupun belajar secara daring online. Karena, kegiatan itu tidak bisa dilakukan 100 persen dan harus kapasitas 50% dengan jumlah siswa di dalam kelas termasuk guru, dan kegiatan juga harus menerapkan protokol kesehatan mulai memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan," ujarnya.

Menurutnya, pada dasarnya sekolah sudah siap melaksanakan PTM di sekolah dan untuk sekarang tinggal persiapan dan pembahasan kembali karena masih dibatasi 50 persen dari kapasitas siswa di dalam kelas termasuknya para guru. Karena, dalam kegiatan tatap muka di sekolah para kepala sekolah maupun guru harus membuat jadwal terutama bagi siswa yang menjalani pembelajaran jarak jauh (PJJ).

"Untuk SDN di Kota Tasikmalaya sendiri ada 199, swasta 32, total semuanya 231 sekolah, SMPN 21 dan swasta 58 total 79 sekolah. Akan tetapi, dengan akan digelarnya kegiatan tatap muka di sekolah akan disiapkan secara matang dan mereka tidak lagi merasakannya binggung terutama orang tua, karena belajar di rumah memang tidak optimal," paparnya.

Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya pada hari Rabu (11/8) kasus terkonfirmasi positif Covid-19 berjumlah 13.352 orang di antaranya 661 orang masih menjalani perawatan, 12.197 orang dinyatakan sembuh, 494 orang meninggal dunia. Dalam kasus tersebut, telah mengalami penambahan 37 kasus. (AD/OL-10)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Denny parsaulian
Berita Lainnya