Headline

Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.

Fokus

Kawasan Pegunungan Kendeng kritis akibat penebangan dan penambangan ilegal.

Ridwan Kamil Optimistis Tol Cisumdawu Rampung Akhir Tahun

Bayu Anggoro
14/7/2021 19:12
Ridwan Kamil Optimistis Tol Cisumdawu Rampung Akhir Tahun
Pembangunan tol Cisumdawu.(ANTARA)

GUBERNUR Jawa Barat Ridwan Kamil (Emil) mengklaim pembangunan  jalan tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) akan selesai pada akhir  tahun ini. Jalan tol yang akan menjadi penghubung Bandung dengan Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) di Kertajati, Majalengka ini  diharapkan menjadi penunjang aktivitas penumpang di bandara tersebut.

Emil menjelaskan, saat ini keberadaan Bandara Kertajati masih belum optimal karena infrastruktur jalan tol menuju bandara belum selesai.  "Rencananya enam bulan lagi atau akhir tahun ini baru selesai," kata  Emil, Rabu (14/7).

Ia optimistis bandara tersebut akan hidup jika jalan tol tersebut  sudah bisa berfungsi. "Mudah-mudahan ini bisa menjadi solusi," katanya.

Lebih lanjut Emil katakan, proyek kereta cepat Jakarta-Bandung ditargetkan bisa beroperasi pada akhir 2022. Pada Januari 2022 seluruh beton kereta cepat Jakarta-Bandung sudah tersambung sepenuhnya.

"Kalau tidak salah, awal tahun depan proyek kereta cepat Jakarta-Bandung akan tersambung betonnya. Kemudian relnya pada pertengahan tahun depan dan diharapkan mulai percobaan kereta pertama pada Oktober 2022," kata Emil.

Menurutnya, kereta cepat Jakarta-Bandung ini nantinya akan menghadirkan pusat ekonomi baru yakni di Kabupaten Karawang, Walini, dan juga Tegalluar di Kabupaten Bandung. "Kalau tanpa ada kereta cepat tidak akan mungkin logika itu hadir, investor juga susah. Namun dengan kereta cepat akan lahir tiga kota baru, di Karawang, di Walini dan di daerah Tegalluar di daerah Kabupaten Bandung," katanya.

Sedangkan untuk Pelabuhan Patimban Subang, tahap satu sudah mulai bisa digunakan. Pelabuhan ini akan menjadi yang terbesar dan tercanggih jika seluruh pembangunannya rampung 100 persen dengan kapasitas dua kali lipat dari Pelabuhan Tanjung Priok.

"Pelabuhan sudah beres tahap satu, proyek Kementerian Perhubungan itu sudah bisa dilihat. Jadi bisa sambil main ke Patimban melihat mobil-mobil masuk kapal raksasa yang diekspor ke Brunei. Pelabuhan sudah terjadi dan diresmikan oleh Pak Jokowi," katanya. (OL-15)
 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Widhoroso
Berita Lainnya